Diduga Hendak Tawuran, Polresta Bandar Lampung Angkut Puluhan Pelajar

Reporter: Anggi Rhaisa |

Editor: Rizky Panchanov |

Jumat , 08 Mar 2024 - 21:39

DIAMANKAN: Para pelajar yang diamankan Tim Walet Samapta Polresta Bandarlampung dikumpulkan di halaman mapolresta, Jumat (8/3).- FOTO ANGGI RHAISA/RADAR LAMPUNG-

BANDARLAMPUNG – Diduga hendak tawuran, puluhan remaja yang masih berstatus pelajar ditertibkan oleh Tim Walet Samapta Polresta Bandarlampung di Jalan Flamboyan, Kecamatan Enggal, Jumat (8/3).

Puluhan remaja yang masih menggunakan seragam sekolah itu diduga hendak tawuran dan dikumpulkan di halaman gedung SPKT Mapolresta Bandarlampung.

Kasatsamapta Polresta Bandarlampung Kompol Sugeng Sumanto menyampaikan awalnya ada dua pelajar yang berkelahi dengan tangan kosong di Taman Wisata Hutan Kera, Telukbetung Utara. ’’Setelah itu mereka lanjut lagi dekat SMA Negeri di Bandarlampung dan berakhir di Jalan Flamboyan," jelasnya.

Lalu Tim Walet Samapta Polresta Bandarlampung yang sedang melakukan patroli rutin di Kota Tapis Berseri dan mendapatkan informasi ada pelajar hendak berkelahi di lokasi kejadian. Tim kemudian meluncur ke lokasi yang dimaksud.

"Namun melihat banyak pelajar yang berkerumunan, tim walet langsung menertibkan puluhan pelajar ke Polresta Bandarlampung,"jelas Kompol Sugeng. Lebih lanjut, puluhan remaja ini berada di lokasi kejadian sedang dilakukan pendataan. Setelah itu mereka kemudian dipanggilan orang tuanya. "Kami data dahulu, kemudian dibina dan kita panggil orang tuanya serta pihak sekolah,"ucap Kompol Sugeng.

RA , salah satu pelajar yang diamankan mengaku tidak tahu mengapa ditertibkan polisi. "Jadi saya tadi lagi nongkrong di Jalan Flamboyan , tiba-tiba ditertibkan polisi. Saya disuruh naik mobil truk polisi,” kat RA.

Senada dengan RA, TA pelajar lainnya menyampaikan ia bersama temannya hanya nonkrong minum es teh didekat Jalan Flamboyan. Dirinya sempat melihat ada beberapa pelajar lainnya yang berkelahi di lokasi kejadian. "Saya dan teman saya cuma duduk-duduk di warung es dekat Flamboyan. Ada yang berantem. Kami lihat dan kemudian datang polisi kami juga ikut ditertibkan ke kantor polisi," pungkasnya.

Dua remaja diduga akan melakukan aksi tawuran kedapatan membawa senjata tajam (sajam) sejenis celurit. Mereka yang diamankan kemudian dibawa ke Mapolsek Sukarame untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Dua remaja tersebut yakni GG (16) warga Pulau Bacan, Wayhalim dan MR (14) warga Jalan Pulau Morotai, Wayhalim, Bandarlampung. Mereka diamankan oleh Polsek Sukarame bersama jajaran Tiga Pilar Kamtibmas Kecamatan Wayhalim pada Minggu 21 Januari 2023 sekitar pukul 03.00.

Kapolsek Sukarame, Kompol Warsito membenarkan pihaknya mengamankan dua remaja yang hendak tawuran. Ia mengatakan tindakan menggagalkan aksi tawuran hingga pengamanan dua remaja sebagai bentuk hasil dari Kegiatan rutin yang ditingkatkan (KRYD). (gie/c1/nca)

diduga hendak tawuran, polresta bandar lampung angkut puluhan pelajar                             bandarlampung – diduga hendak tawuran, puluhan remaja yang masih berstatus pelajar ditertibkan oleh tim walet samapta polresta bandarlampung di jalan flamboyan, kecamatan enggal, jumat (8/3).
puluhan remaja yang masih menggunakan seragam sekolah itu diduga hendak tawuran dan dikumpulkan di halaman gedung spkt mapolresta bandarlampung.
kasatsamapta polresta bandarlampung kompol sugeng sumanto menyampaikan awalnya ada dua pelajar yang berkelahi dengan tangan kosong di taman wisata hutan kera, telukbetung utara. ’’setelah itu mereka lanjut lagi dekat sma negeri di bandarlampung dan berakhir di jalan flamboyan," jelasnya.
baca juga:direktur rsudam harapkan pejabat baru dapat tingkatkan layanan 
lalu tim walet samapta polresta bandarlampung yang sedang melakukan patroli rutin di kota tapis berseri dan mendapatkan informasi ada pelajar hendak berkelahi di lokasi kejadian. tim kemudian meluncur ke lokasi yang dimaksud.
"namun melihat banyak pelajar yang berkerumunan, tim walet langsung menertibkan puluhan pelajar ke polresta bandarlampung,"jelas kompol sugeng. lebih lanjut, puluhan remaja ini berada di lokasi kejadian sedang dilakukan pendataan. setelah itu mereka kemudian dipanggilan orang tuanya. "kami data dahulu, kemudian dibina dan kita panggil orang tuanya serta pihak sekolah,"ucap kompol sugeng.  
ra , salah satu pelajar yang diamankan mengaku tidak tahu mengapa ditertibkan polisi.  "jadi saya tadi lagi nongkrong di jalan flamboyan , tiba-tiba ditertibkan polisi. saya disuruh naik mobil truk polisi,” kat ra.
senada dengan ra, ta pelajar lainnya menyampaikan ia bersama temannya hanya nonkrong minum es teh didekat jalan flamboyan. dirinya sempat melihat ada beberapa pelajar lainnya yang berkelahi di lokasi kejadian. "saya dan teman saya cuma duduk-duduk di warung es dekat flamboyan. ada yang berantem. kami lihat dan kemudian datang polisi kami juga ikut ditertibkan ke kantor polisi," pungkasnya.
baca juga:operasi keselamatan personil satlantas polresta bagikan pamflet dan brosur 
dua remaja diduga akan melakukan aksi tawuran kedapatan membawa senjata tajam (sajam) sejenis celurit. mereka yang diamankan kemudian dibawa ke mapolsek sukarame untuk pemeriksaan lebih lanjut.
dua remaja tersebut yakni gg (16) warga pulau bacan, wayhalim dan mr (14) warga jalan pulau morotai, wayhalim, bandarlampung. mereka diamankan oleh polsek sukarame bersama jajaran tiga pilar kamtibmas kecamatan wayhalim pada minggu 21 januari 2023 sekitar pukul 03.00.
kapolsek sukarame, kompol warsito membenarkan pihaknya mengamankan dua remaja yang hendak tawuran. ia mengatakan tindakan menggagalkan aksi tawuran hingga pengamanan dua remaja sebagai bentuk hasil dari kegiatan rutin yang ditingkatkan (kryd). (gie/c1/nca)

Tag

Share