Unila Bersama Sepuluh PTN Bertemu dengan 20 Pimpinan Universitas Jerman, Ini Tujuannya!
PERTEMUAN: Universitas Lampung beserta sepuluh PTN dari seluruh Indonesia menghadiri pertemuan dan matchmaking dengan 20 pimpinan universitas ilmu terapan dari Jerman.-- FOTO HUMAS UNILA
JAKARTA - Universitas Lampung (Unila) beserta sepuluh perguruan tinggi negeri (PTN) dari seluruh Indonesia menghadiri pertemuan dan matchmaking dengan 20 pimpinan universitas ilmu terapan (German UAS) dari Jerman.
Pada pertemuan yang berlangsung di Universitas Indonesia ini, Unila diwakili Wakil Rektor PKTIK Dr. Ayi Ahadiat, S.E., M.B.A. dan Kepala UPT PKLI Unila Prof. Irza Sukmana, S.T., M.T., Ph.D.
Pertemuan ini bertujuan memberikan informasi langsung tentang peluang kerja sama akademik antara Jerman dan Indonesia kepada universitas Jerman yang hadir serta memfasilitasi pertukaran antarkedua pihak. Pertukaran ini diharapkan dapat meningkatkan kerja sama akademis di bidang pengajaran dan penelitian antara kedua negara.
German UAS merupakan universitas ilmiah yang diakui secara internasional dan erat bekerja sama dengan dunia usaha dan industri. Universitas-universitas yang tergabung dalam German UAS menawarkan program gelar akademis yang relevan dengan pasar tenaga kerja dan sering melibatkan magang serta kerja sama dengan industri.
Dr. Ayi mengatakan, kegiatan matchmaking ini membuka peluang bagi Unila untuk bekerja sama dengan beberapa universitas di Jerman dan berharap dapat menyelenggarakan kegiatan yang sama di masa mendatang. “Unila berharap pada waktu yang akan datang dapat menjadi host kegiatan serupa dengan mengundang Atase Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia di Jerman, Dr. Roniyus yang juga merupakan dosen di FMIPA Unila,” ujarnya.
Selain Unila, sepuluh PTN Indonesia yang turut hadir pada pertemuan bilateral ini, antara lain, Universitas Indonesia (UI), Universitas Gadjah Mada (UGM), IPB University, Institut Teknologi Bandung (ITB), Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Universitas Diponegoro (Undip), Universitas Brawijaya (UB), Universitas Padjajaran, Universitas Syiah Kuala (USK), Universitas Hasanuddin (Unhas), dan Universitas Jember (UNEJ).
Di sisi lain, pimpinan universitas dari pihak German UAS yang hadir meliputi perwakilan dari berbagai institusi seperti TH Aschaffenburg, Hochschule Darmstadt, Ernst-Abbe-Hochschule Jena, FH Münster, Hochschule Harz, HM Hochschule München, HMKW – Hochschule für Medien, Kommunikation und Wirtschaft, Hochschule Hannover, Hochschule Heilbronn, Hochschule Kaiserslautern, Hochschule Stralsund.
Kemudian, IB Hochschule für Gesundheit und Soziales, Fachhochschule Kiel, Hochschule Mainz, Hochschule Merseburg, Merz Akademie, University of Applied Arts, Design and Media Stuttgart, Technische Hochschule Ostwestfalen-Lippe (TH OWL), Hochschule RheinMain, Ostbayerische Technische Hochschule Amberg-Weiden, dan Technische Hochschule Lübeck. (rls/c1)