DKPTPH Provinsi Lampung Sosialisasi E-KPB di Lampung Utara

DINAS Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan dan Holtikultura (DKPTPH) Provinsi Lampung melakukan sosialisasi Kartu Petani Berjaya Berbasis Elektronik (E-KPB) di Aula Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura (TPH) Kabupaten Lampung Utara (Lampura), kemarin (2/11).

Agenda yang dihadiri langsung Staf Ahli Provinsi Lampung, Prof. Dr. Ir. Syopiansyah Jaya Putra, M.Sis., IPU., ASEAN Eng. Ini diikuti perwakilan petani, kelompok tani, koordinator penyuluh, penyuluh pertanian dan pihak terkait lainnya.

’’E-KPB merupakan program berkesinambungan dan berkelanjutan. Karena e-KPB bukan hanya bicara soal aplikasi via daring tetapi juga soal lembaganya yang mampu mengakomodir seluruh kepentingan petani di Lampung,’’ ungkap Syopiansyah.

Dalam program tersebut, menurutnya terdapat perbedaan yang mencolok. Seperti tersedianya langsung, tanpa melalui perantara. ’’e-KPB tidak hanya mengakomodir masalah petani tetapi juga perkebun, nelayan, perternakan dan lainnya,’’ kata dia.

Demikian juga dengan ketercakupannya, KPB lebih mampu mengakomodir seluruh kebutuhan petani.  Seperti masalah pupuk misalnya, terkadang uang ada tapi pupuk tidak ada atau sebaliknya, ada pupuk, namun uangnya terbatas," terangnya.

Lebih jauh Syopiansyah mengungkapkan, di e-KPB mengcover berbagai kebutuhan petani. Mulai dari masalah jaminan ketenagakerjaan, asuransi hingga beasiswa anak petani pun diberikan oleh pemerintah daerah. Sehingga istilah petani berjaya itu bukan hanya sebatas slogan, tetapi lebih kepada aplikasi di lapangan secara nyata.

"Di e-KPB, semua dapat mendaftar, tinggal masuk dalam web atau sistem daring. Hanya dengan nomor induk kependudukan (NIK), seluruh penduduk khususnya petani dapat mendaftar," tandasnya.

Sementara itu, Kabid Bidang Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP), Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan dan Holtikultura (DKPTPH) Provinsi Lampung, Tubagus M. Rifqi menjelaskan, KPB yang saat ini sudah bertransformasi menjadi e-KPB merupakan program Gubernur Lampung Arinal Djunaidi dan menjadi program pendukung program nasional di bidang pertanian dalam rangka mengangkat taraf hidup petani. Menjadi petani berjaya, baik ekonomi maupun martabatnya.

Di sisi lain, Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura (TPH) Lampura, Tommy Suciadi mengakui jika banyak manfaat KPB yang akan didapat oleh petani. Karenanya dia berharap seluruh petani di Lampura bisa memanfaatkan program KPB dengan sebaik-baiknya. (adv)