Pohon Tumbang Timpa Rumah, Sekeluarga Selamat
FOTO DOK. BPBD PESBAR MUSIBAH: Rumah milik Saimin, warga Pekon Pemerihan, Kecamatan Bengkunat, Pesbar, hancur tertimpa pohon tumbang. --FOTO DOK. BPBD PESBAR MUSIBAH
PESBAR – Satu rumah papan milik Saimin, warga Pekon Pemerihan, Kecamatan Bengkunat, Pesisir Barat, hancur. Ini akibat pohon berukuran besar yang tumbang dan menimpa bangunan rumah miliknya, Kamis (15/2) sekitar pukul 12.30 WIB.
Koordinator Satlak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kecamatan Bengkunat Agus Yudiyono mengatakan bahwa kejadian pohon ukuran besar yang tumbang dan menimpa rumah warga hingga hancur itu bermula saat hujan deras disertai angin kencang. ’’Angin kencang menyebabkan pohon besar yang tak jauh dari rumah tumbang dan menimpa bangunan rumah papan milik Saimin,’’ katanya.
Ketika kejadian, kata Agus, pemilik rumah Saimin beserta istri dan anaknya sedang berada di dalam rumah. ’’Beruntung, semuanya dalam kondisi selamat dan ketiganya juga hanya mengalami luka ringan,” ujarnya.
Agus menyatakan tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut namun kondisi rumah yang tertimpa pohon hancur dan sudah tidak bisa lagi ditempati. ’’Saimin beserta keluarganya masih diungsikan ke tempat tetangganya untuk tinggal sementara. Rumahnya sudah tidak lagi bisa untuk ditempati karena kondisinya hancur. Masyarakat juga langsung gotong-royong membantu membersihkan puing bangunan rumah yang hancur tersebut dan pohon besar yang tumbang,” ungkapnya.
Agus melanjutkan, pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan BPBD Pesbar mengenai kejadian ini. ’’Mudah-mudahan warga yang tertimpa musibah bencana pohon tumbang ini bisa segera mendapat perhatian dari pemerintah. Mengingat tempat tinggalnya saat ini juga sudah tidak bisa ditempati lagi. Begitu juga dengan pihak terkait lainnya diharapkan bersama-sama ikut peduli terhadap warga yang tertimpa musibah ini, ‘’ harapnya.
Sementara Kepala BPBD Pesbar Imam Habibudin membenarkan adanya musibah pohon tumbang yang menimpa satu unit bangunan rumah warga tersebut. ’’Dalam musibah itu tidak terdapat korban jiwa, tapi kondisi rumah hancur. Kita akan berkoordinasi dengan organisasi perangkat daerah (OPD) terkait yang tergabung dalam tim Jitupasna Pesbar. Ini untuk segera survei ke lokasi kejadian,” katanya. (yan/rnn/c1)