Pecahkan Kaca Mobil, ODGJ Tewas Dianiaya di Jl. Teuku Umar Kedaton

BANDARLAMPUNG - Seorang pria diduga orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) tewas usai dianiaya sopir truk tangki.

Peristiwa itu terjadi pada Rabu (14/2) di Jl. Teuku Umar, Kelurahan Surabaya, Kedaton, Bandarlampung, sekitar pukul 10.00 WIB.

Fatimah, seorang pedagang setempat, mengatakan saat itu dirinya melihat seseorang dikejar oleh dua pria. Ketiganya memasuki gang yang berada di depan toko alat kesehatan Arnes. Dirinya kemudian mendengar jeritan.

’’Saya lihat dari sini. Dia (ODGJ) dikejar dua orang masuk gang. Karena saya takut ya diem aja di sini, trus denger suara teriakan," katanya.

BACA JUGA:Dua Terdakwa Korupsi Jalan di Lampura Didakwa Rugikan Rp2 M

Setelah kedua pelaku pergi, ia dan warga lain mendatangi lokasi dan mendapati korban tergeletak dengan bersimbah darah.

"Saya nggak tahu dipukul pakai apa, tapi ada satu orang yang pegang batu waktu ngejer tadi," lanjutnya.

Fatimah menjelaskan korban saat itu langsung dilarikan ke RS Advent dan sempat diperiksa sebentar. Korban kemudian dirujuk ke RSUD Abdoel Muluk oleh warga setempat termasuk suaminya.

"Kata suami saya pas mau masuk UGD itu ternyata udah meninggal," jelasnya.

Fatimah mengatakan korban diketahui sebagai ODGJ yang sering berkeliaran di sekitar lokasi. Warga lain, Toni menjelaskan saat itu dirinya juga melihat aksi kejar-kejaran antara keduanya.

BACA JUGA:Satpol PP Kota Metro Lampung Dijatah Sepeda untuk Patroli

"Saya kan jaga parkir, mau liat ke lokasi ya gak berani juga karena jagain kendaraan sini kan," katanya.

Toni mengatakan saat itu banyak juga pengendara motor yang sempat berhenti melihat kejadian tersebut.

Menurut para pengendara itu korban sebelumnya melempar kaca mobil truk tangki hingga pecah.

"Kata yang bawa motor itu kaca mobil dipecahin, supir truk tangki sama keneknya langsung turun ngejer korban," jelasnya.

BACA JUGA:Pemkot Bandar Lampung Siapkan Rp10 Miliar Bangun Perpustakaan Modern

Diakuinya korban merupakan ODGJ yang sering mondar-mandir di lokasi tersebut. Pernah beberapa waktu lalu ODGJ yang tak diketahui identitasnya tersebut memecahkan kaca ruko.

"Ya pernah buat resah juga, mecahin kaca di sana," jelasnya sambil menunjuk deretan ruko.

Kapolsek Kedaton, Kompol Try Maradona mengatakan pihaknya masih melakukan identifikasi terhadap korban.

Pihaknya juga masih belum mengetahui identitas kedua pelaku yang diduga telah menganiaya korban.
"Pelaku masih dalam lidik," katanya.(*)