Dua Tahun Berturut, IIB Darmajaya Raih Predikat Informatif

RADAR - BACA KORAN--

BANDARLAMPUNG - Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya kembali meraih predikat Informatif dalam Anugerah Keterbukaan Informasi Publik (KIP) Tingkat Provinsi Lampung 2025 yang diselenggarakan Komisi Informasi Provinsi Lampung di Balai Keratun, Kantor Gubernur Lampung, Senin (8/12). Penghargaan ini merupakan kali kedua bagi IIB Darmajaya yang dinobatkan sebagai PTS satu-satunya di Lampung dengan KIP. 

 

Pada 2024, IIB Darmajaya juga menjadi satu-satunya PTS di Provinsi Lampung dan Sumatera bagian selatan yang menerima predikat Informatif.

 

Dengan predikat ini membuktikan bahwa transparansi informasi yang dilakukan oleh Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) IIB Darmajaya berjalan sesuai dengan UU Nomor 14 Tahun 2008. 

 

Penghargaan diterima oleh Wakil Rektor Bidang Non-Akademik IIB Darmajaya Muprihan Thaib, S.Sos., M.M. mewakili Rektor IIB Darmajaya R.Z Abdul Aziz, S.T., M.T., Ph.D.

 

R.Z. Abdul Aziz mengucapkan syukur Alhamdulillah atas penghargaan predikat Informatif dalam Anugerah KIP 2025 oleh Komisi Informasi Provinsi Lampung. 

’’Penghargaan ini juga menjadi bukti bahwa IIB Darmajaya terbuka dalam memberikan informasi kepada masyarakat. Transparansi bagi badan publik merupakan keharusan, khususnya dalam penggunaan anggaran negara,” ungkap R.Z. Abdul Aziz.

 

R.Z. Abdul Aziz juga menyampaikan terima kasih kepada jajaran PPID IIB Darmajaya yang selalu memberikan informasi publik kepada masyarakat, khususnya mahasiswa maupun khalayak umum. ’’Semoga penghargaan ini dapat terus dipertahankan kedepan dalam peningkatan pelayanan kepada mahasiswa maupun masyarakat umum,” ujarnya.

 

Muprihan Thaib menambahkan, IIB Darmajaya menyiapkan berbagai kanal/saluran dalam penyampaian informasi kepada publik. ’’Dalam arus digitalisasi juga diikuti cepatnya informasi disampaikan ke Masyarakat, khususnya calon mahasiswa maupun mahasiswa. Ini yang terus kami tingkatkan agar masyarakat tahu informasi yang dibutuhkan dan tidak terjadi disinformasi atau hoax,” tuturnya.

Tag
Share