Polres Waykanan Bantu Korban Puting Beliung
BERI BANTUAN: Polres Waykanan menyerahkan bantuan kepada rumah yang terkena angin puting beliung. -FOTO IST-
BLAMBANGANUMPU– Polres Waykanan menyalurkan bantuan kepada warga yang terdampak angin puting beliung di Kampung Adijaya, Kecamatan Negarabatin, Kabupaten Waykanan. Bantuan diberikan pada Jumat (5/12) beberapa hari setelah musibah terjadi.
Kapolres Waykanan AKBP Adanan Mangopang melalui Kapolsek Negara Batin, Ipda Indra Kirana menjelaskan bantuan ini sebagai bentuk kepedulian Polri terhadap warga yang rumahnya mengalami kerusakan akibat bencana.
“Alhamdulillah tidak ada korban jiwa, namun warga tetap mengalami kerugian materi akibat angin puting beliung tersebut,” ujar Indra.
Dalam kesempatan itu, Kapolres memberikan bantuan sosial berupa santunan langsung kepada dua warga yang terdampak, yakni Ahmad Muzaki dan Triswanti. Keduanya merupakan warga Kampung Adijaya yang rumahnya rusak akibat terjangan angin.
“Semoga bantuan ini memberi manfaat dan dapat digunakan untuk kebutuhan yang paling mendesak. Kami juga berharap keluarga yang terdampak bisa segera bangkit dan kembali menata kehidupan dengan lebih baik. Musibah ini semoga menjadi pengingat untuk semakin mendekatkan diri kepada Sang Pencipta,” lanjut Indra.
Ahmad Muzaki dan Triswanti menyampaikan ucapan terima kasih serta mengapresiasi perhatian dari Polres Waykanan. Mereka menilai kepedulian tersebut menunjukkan upaya Polri untuk semakin dekat dengan masyarakat.
“Kami mendoakan semoga seluruh tugas kepolisian, khususnya Pak Kapolres Waykanan, berjalan dengan baik. Bantuan ini sangat berarti bagi kami,” ujar keduanya.
Camat Negarabatin, Edi Saputra turut memberikan apresiasi atas kepedulian Kapolres Waykanan terhadap dua warganya yang menjadi korban. Ia berharap bantuan dari Dinas Sosial juga dapat segera menyusul.
Dari 15 kecamatan di Waykanan, terdapat 9 kecamatan yang masuk kategori rawan bencana, terutama banjir, seperti Kecamatan Pakuanratu, Negeribesar, Negarahatin, Bahuga, Buaybahuga, Bumiagung, Negeriagung, dan Blambanganumpu. Sementara Kecamatan Kasui, Banjit, dan Rebangtangkas lebih rawan tanah longsor serta angin puting beliung.
BPBD Waykanan, telah melakukan berbagai langkah antisipasi, mulai dari kesiapan personel, peralatan, hingga pembaruan informasi cuaca yang secara rutin dikirimkan ke kecamatan dan kampung yang sering mengalami bencana.(sah/nca)