Kekosongan Wakil Bupati Picu Keresahan Warga

BLAMBANGANUMPU – Kekosongan kursi Wakil Bupati Waykanan memicu keresahan masyarakat. Sebab, jabatan strategis yang semestinya membantu kinerja Bupati Way Kanan hingga kini belum juga terisi, meski pilkada telah lama berlalu dan pasangan AMANAH (Alm. Ali Rahman – Ayu Asalasiyah) merupakan pasangan yang diusung koalisi partai besar.
Warga Blambanganumpu, Rahmat, menyuarakan kegelisahannya terhadap lambannya pengambilan keputusan dari partai-partai pengusung, terutama Partai Gerindra, partai tempat almarhum Ali Rahman bernaung.
“Kami bingung, kok begitu susahnya para petinggi politik mengambil keputusan. Terutama Gerindra. Bupati terpilih itu kader Gerindra, tapi justru Gerindra seperti adem-ayem,” ujar Rahmat.
Ia menilai, kejelasan soal pengisian posisi wakil bupati sangat dibutuhkan demi efektivitas pemerintahan.
Hal serupa juga disampaikan Ketua DPD II Partai Golkar Way Kanan, Bambang Irawan. Meski Golkar bukan bagian dari koalisi pengusung pasangan AMANAH pada Pilkada lalu, Bambang menegaskan bahwa kebutuhan akan wakil bupati merupakan kepentingan publik, bukan hanya urusan koalisi.
“Secara kepartaian, saya tidak bisa mendesak karena kami berbeda koalisi. Tapi sebagai warga Way Kanan, kami berharap partai-partai pengusung segera menentukan siapa yang mengisi posisi itu. Kalau yang selama ini digadang-gadang belum bertindak, mungkin bisa dicari alternatif lain yang diterima semua pihak,” tegasnya.
Ketua DPC Partai Gerindra Way Kanan, Adinata, memberikan penegasan yang berbeda. Menurutnya, tidak ada hambatan dari sisi partai. Gerindra bahkan mengklaim telah sejak lama menerbitkan rekomendasi untuk M. Galang Putra Rahman, putra tertua almarhum Ali Rahman sekaligus anggota DPRD Provinsi Lampung, untuk mengisi posisi wakil bupati.
“Kami sudah memberikan rekomendasi kepada M. Galang Putra Rahman. Semua partai pengusung pun begitu. Sekarang tinggal menunggu koordinasi dari M. Galang sebagai penerima rekomendasi. Ini perlu diluruskan agar masyarakat tidak salah sangka ke Gerindra,” ungkap Adinata, yang juga menjabat Wakil Ketua DPRD Way Kanan.
Menurutnya, Gerindra tinggal menunggu kelengkapan berkas administrasi yang harus diajukan ke koalisi partai, kemudian dibawa ke Bupati dan DPRD untuk proses penetapan. Namun, Galang Putra Rahman tidak merespons upaya konfirmasi dari Radar Lampung. Pesan sudah dibaca, tetapi tidak dibalas.
Sementara itu, Ketua DPC Partai Demokrat Way Kanan, Rial Kalbadi SH, membenarkan bahwa Demokrat juga telah lebih dulu memberikan rekomendasi kepada Galang untuk mengisi posisi tersebut.
“Demokrat sudah sejak lama memberikan rekomendasi pada Galang. Tapi sejauh mana tindak lanjutnya, saya belum memantau, karena itu wewenang penerima rekom. Kami di DPRD pun masih menunggu,” jelas Rial, yang juga Ketua DPRD Way Kanan.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari Galang terkait kesiapannya melengkapi berkas atau melanjutkan proses politik yang sudah diamanatkan berbagai partai pengusung. (sah/c1/yud)