Platform Digital HSE+ Bikin Pekerja Lapangan Lebih Terlindungi

--FOTO MEKARI

 

 

Jadi, baik perusahaan besar maupun yang sedang berkembang bisa memanfaatkan teknologi ini untuk meningkatkan standar keselamatan kerja mereka.

 

Industri pertambangan dan migas di Indonesia dikenal memiliki skala operasi besar sekaligus risiko tinggi. Pada 2024, misalnya. Produksi migas nasional mencapai rata-rata 1,79 juta BOEPD, sementara produksi batubara tembus 830 juta ton. Angka ini menunjukkan betapa kompleksnya tantangan menjaga keselamatan kerja di sektor tersebut.

 

Melalui HSE+, perusahaan dapat lebih mudah melakukan pemantauan kepatuhan terhadap standar keselamatan dan lingkungan sekaligus mencegah risiko kecelakaan.

 

Data yang terkumpul juga bisa digunakan untuk evaluasi berkelanjutan sehingga operasional bisa berjalan lebih aman dan efisien.

 

Menurut Sandy Suryanto, Chief of Revenue Officer Mekari, kolaborasi ini menjadi bukti bagaimana teknologi bisa benar-benar disesuaikan dengan kebutuhan industri spesifik.

 

Sementara Albert Juanda, Co-CEO TMS Consulting, menyebut kehadiran HSE+ diharapkan menjadi standar baru dalam pengelolaan keselamatan kerja di sektor pertambangan, minyak, dan gas.

 

Dengan adanya solusi digital seperti HSE+, keselamatan kerja bukan lagi hanya kewajiban perusahaan untuk mematuhi aturan. Tapi, juga investasi penting demi keberlangsungan operasional dan perlindungan tenaga kerja.

Tag
Share