Rumah Petani Kopi di Lambar Ludes Terbakar

LUDES: Kebakaran yang menghanguskan rumah Sadir tidak menyisakan barang. -Foto IST -

GEDUNGSURIAN – Nasib nahas menimpa Sadir Abidin, warga Pemangku Ciptsakiti, Pekon Ciptawaras, Kecamatan Gedungsurian, Kabupaten Lampung Barat.

Rumah yang selama ini ditinggali bersama keluarganya ludes dilalap si jago merah pada Selasa pagi (16/9), sekitar pukul 05.00 WIB. 

Berdasarkan informasi yang dihimpun dari aparatur pekon setempat, Mita yang mendampingi Peratin Sunayah mengungkapkan saat kejadian, rumah dalam kondisi kosong karena Sadir dan keluarganya sedang mengikuti pengajian di Pondok Pesantren Miftahul Huda 407, Pekon Sumberjaya.

“Kuat dugaan kebakaran dipicu oleh korsleting listrik. Api dengan cepat membakar seluruh bagian rumah yang berbahan kayu, berukuran 6x6 meter persegi,” ujar Mita.

Akibat insiden tersebut, seluruh isi rumah turut hangus terbakar, termasuk persediaan beras, kopi hasil panen, dan satu unit sepeda motor.

Tragisnya, tak ada satu pun barang berharga yang bisa diselamatkan kecuali dokumen penting berupa berkas pendaftaran haji milik Sadir dan istrinya.

Upaya pemadaman sempat dilakukan secara manual oleh warga sekitar untuk mencegah api merembet ke bangunan lain, termasuk sebuah masjid yang berada tepat di sebelah rumah korban, serta rumah warga di sisi lainnya.

Untungnya, api berhasil dikendalikan sebelum meluas lebih jauh.

Beberapa saat kemudian, satu unit mobil pemadam kebakaran (damkar) dari Kecamatan Kebuntebu akhirnya tiba di lokasi untuk memadamkan sisa-sisa api.

Atas kejadian ini, kerugian materi ditaksir mencapai lebih dari Rp100 juta.

Pemerintah pekon dan warga setempat saat ini tengah berupaya memberikan bantuan darurat kepada keluarga Sadir.

Peratin Sunayah mengimbau masyarakat agar lebih waspada terhadap potensi kebakaran, khususnya yang disebabkan oleh korsleting listrik. 

Iajuga meminta agar instalasi listrik di rumah warga rutin dicek demi menghindari insiden serupa. (*)

 

Tag
Share