Indonesia Usung Lima Inisiatif Diplomasi Keagamaan di Forum BRICS

UIN RIL Sambut Lima Inisiatif Diplomasi Keagamaan Sekjen Kemenag di Forum BRICS, Dorong Kolaborasi Akademik Internasional--
Rektor berharap inisiatif itu dapat membuka ruang kolaborasi yang lebih luas, termasuk di bidang akademik dan riset. Ia juga menilai inisiatif ekoteologi sejalan dengan identitas UIN RIL sebagai kampus hijau yang menekankan kepedulian pada isu lingkungan.
“Kami melihat inisiatif ini sejalan dengan visi UIN RIL untuk menjadi rujukan internasional dalam pengembangan ilmu keislaman yang integratif, multidisipliner, dan berwawasan lingkungan pada tahun 2035. Diplomasi keagamaan yang digagas Indonesia memberi ruang bagi pertukaran ilmu, riset kolaboratif, dan kontribusi akademik yang lebih luas,” ujarnya.
Menurutnya, inisiatif seperti pusat pengetahuan Islam, pertukaran ulama muda, hingga riset ekoteologi dan ketahanan pangan halal, memberi peluang bagi perguruan tinggi Islam untuk ikut terlibat langsung dalam agenda global.
“Harapannya, diplomasi keagamaan Indonesia ini tidak hanya memperkuat persaudaraan lintas bangsa, tetapi juga memberi manfaat nyata bagi masa depan bumi dan kemanusiaan,” pungkasnya. (*)