Bupati Tuba Lantik 130 Pejabat

DILANTIK: Bupati Tulangbawang Qudrotul Ikhwan melantik para pejabat di lingkungan pemerintahan. -FOTO IST-
MENGGALA – Gerbong mutasi jabatan kembali bergerak di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tulangbawang (Tuba).
Sebanyak 130 pejabat administrator dan pengawas resmi dilantik oleh Bupati Tulangbawang, Qudrotul Ikhwan, dalam acara yang berlangsung di Ruang Rapat Utama Kantor Bupati, Menggala, Senin (8/9).
Dalam sambutannya, Bupati Qudrotul Ikhwan menyampaikan ucapan selamat kepada para pejabat yang baru saja diambil sumpah jabatannya.
Dari total 130 pejabat yang dilantik, 70 merupakan pejabat administrator, sementara 60 lainnya adalah pejabat pengawas.
“Pelantikan ini merupakan bagian dari dinamika organisasi pemerintahan. Tujuan utamanya adalah meningkatkan kinerja di semua lini, sehingga roda birokrasi dapat berjalan lebih cepat, efisien, dan tepat sasaran,” ujar Qudrotul.
Ia juga berpesan agar pejabat yang baru saja dilantik dapat segera beradaptasi di lingkungan kerja masing-masing. Mereka diharapkan memiliki integritas, loyalitas, profesionalisme, serta inovasi dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
“Jaga sikap rendah hati, mengayomi, serta selalu menjalin kerja sama. Berikan pelayanan terbaik bagi masyarakat,” tegas Bupati.
Di antara pejabat yang dilantik, terdapat sejumlah nama penting, antara lain Hendra sebagai Sekretaris Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), Ali Mat Hasan sebagai Camat Banjaragung, Irvan Toni sebagai Camat Banjarbaru, Zainuddin sebagai Camat Denteteladas, dan Nur Alfian Riski sebagai Camat Gedungaji Baru.
Selain itu, Andi Irawan dipercaya menjadi Camat Gedungmeneng, Ediyanto sebagai Camat Rawajitu Timur, Ali S sebagai Camat Rawapitu, Y. Saleh sebagai Camat Gedungaji, M. Wahyu Arif sebagai Camat Penawaraji, serta Fahmi Laksamana yang kini menjabat sebagai Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setdakab Tulangbawang.
Pelantikan ini menandai langkah strategis Pemkab Tulangbawang dalam menata birokrasi dan memastikan pelayanan publik berjalan optimal.(*)