Demo Revitalisasi Pasar, Pedagang Minta Bupati Lampung Utara Hamartoni Ahadis Turun

Ratusan pedagang Pasar Dekon, Pasar Pagi, dan pedagang kaki lima (PKL) yang tergabung dalam Aliansi Pedagang Pasar Kota Kotabumi melakukan aksi unjuk rasa di kantor Pemkab dan DPRD Lampura, Kamis (31/7).-FOTO FAHROZY IRSAN TONY/RADAR LAMPUNG -
"Tolong relokasi kami ke eks bangunan Ramayana daripada menempati TPS yang ada," imbuh Reinaldi pedagang yang sempat diwawancarai dilokasi aksi unjuk rasa.
Tuntutan selanjutnya adalah keberatan mengenai 30 persen uang muka dalam pembangunan kios Pasar Dekon mendatang. Besaran uang yang diwajibkan terlalu memberatkan mereka.
"Kalau mereka (pengembang, Red) mampu, kenapa harus ada kebijakan seperti itu," imbuh Reinaldi.
Sementara itu, Wakil Bupati Romli yang menemui langsung para pengunjuk rasa mengatakan, revitalisasi Pasar Dekon ini merupakan proyek penting pemerintah.
Selain untuk kenyamanan para pedagang dan pembeli, revitalisasi ini juga bertujuan untuk merubah wajah kota. Hanya saja sempat terjadi sumbatan informasi yang membuat informasi tidak tersampaikan sebagaimana mestinya. "Semua aspirasinya akan kita bahas bersama," ucapnya.
Sementara di kantor DPRD Lampura, para pedagang ditemui oleh Wakil Ketua II DPRD Lampura Dedy Andrianto (PKB), Wiliam Mamora (Gerindra), dan Rahmatullah (PKS). Anggota DPRD akan menindaklanjuti dengan memanggil pihak-pihak terkait dalam rangka memenuhi aspirasi para pedagang. (ozy/c1/abd)