Lamsel Menuju Gerbang Emas Pariwisata Sumatera

Reporter: Redaksi |

Editor: Yuda Pranata |

Rabu , 23 Jul 2025 - 20:46

BINCANG PARIWISATA: Bupati Lamsel Radityo Egi Pratama (kiri) saat menerima audiensi Direktur Radar Lampung Media Group Purna Wirawan dan jajaran, Rabu (23/7).--FOTO TEGUH HANDIKA/RLMG

KALIANDA - Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel) yang kaya pariwisata akan dijadikan gerbang emas pariwisata di Sumatera.

Hal tersebut diungkapkan Bupati Lamsel Radityo Egi Pratama dalam pertemuan strategis bersama Radar Lampung Media Group di ruang kerja bupati, Rabu (23/7).

Bupati Egi –sapaan akrabnya– mengatakan kolaborasi pemerintah daerah dengan media, khususnya Radar Lampung Media Group, menjadi salah satu instrumen penting.

’’Saya mewakili OPD, mewakili Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan, menyambut baik penawaran kerja sama, apalagi dengan kredibilitas Radar yang menjadi haluan publik menjadi warna tersendiri di Lampung Selatan ini," buka Bupati Egi.

Selama kurang lebih lima bulan menjalankan roda pemerintahan, Bupati Egi merincikan aspirasi masyarakat secara mayoritas jika ditilik dari teori Piramida Maslow masih di level fundamental atau di level dasar, utamanya terkait kebutuhan perut.

’’Belum banyak masuk ranah psikologi ataupun aktualisasi diri, ini yang menjadi fakta. Nah tetapi di lain sisi, kami juga dihadapkan realita keterbatasan anggaran, apalagi ditambah kebijakan pemerintah tentang efisiensi anggaran," sambungnya.

Ditambah lagi, saat Bupati Egi dilantik program APBD sudah diketok dari tahun sebelumnya. Sehingga banyak miss match antara apa yang ingin dia lakukan dengan apa yang sudah teranggarkan.

’’Sehingga kami membutuhkan proses untuk bagaimana merekonstruksi ulang apa yang menjadi aspirasi masyarakat pada saat kampanye, bisa sejak tahun ini bertahap terealisasi. Salah satunya infrastruktur," katanya.

Dalam kurun waktu lima bulan ini, ritme atau tema kerja yang dijalankan Bupati Egi hanya merespons masalah-masalah yang ada dan belum menyentuh konsep untuk ke depannya. Menurutnya, media sosial memang menjadi salah satu instrumen yang sangat dimensial sekali untuk saat ini.

’’Mungkin bisa dilihat sekarang salah satu kabupaten yang responsif aduan masyarakat adalah Lampung Selatan. Kadang saya repost sendiri, saya balas sendiri. Bukan saya tidak percaya dengan struktural, tapi karena saya orang baru dan saya ingin melihat dan menyentuh langsung akar masalah dan sekaligus saya mengecek realisasi sejauh mana," ujar Egi.

Dia juga menyampaikan baru kemarin berkunjung ke Banyuwangi melakukan studi. Dari kunjungan itu, dan setelah melalui proses diskusi panjang dengan organisasi perangkat daerah (OPD), dia menemukan seperti apa konsep pariwisata Lampung Selatan ke depannya.

’’Sehingga pada saatnya kami menerima kawan-kawan Radar Lampung, kami lebih siap menjelaskan konsep ke depan," paparnya.

Hari ini dan ke depan, Bupati Egi menjanjikan Lampung Selatan berubah. Setelah konsep tersebut matang, dia akan menyampaikan ke media.

Dalam konsep yang disusun, mencakup ukuran tiga hal yang disepakati di internal, yaitu indeks pembangunan manusia (IPM) harus naik, pendapatan per kapita harus naik, serta angka kemiskinan dan pengangguran harus turun.

lamsel menuju gerbang emas pariwisata sumatera                            kalianda - kabupaten lampung selatan (lamsel) yang kaya pariwisata akan dijadikan gerbang emas pariwisata di sumatera.
hal tersebut diungkapkan bupati lamsel radityo egi pratama dalam pertemuan strategis bersama radar lampung media group di ruang kerja bupati, rabu (23/7).
bupati egi –sapaan akrabnya– mengatakan kolaborasi pemerintah daerah dengan media, khususnya radar lampung media group, menjadi salah satu instrumen penting.
’’saya mewakili opd, mewakili pemerintah kabupaten lampung selatan, menyambut baik penawaran kerja sama, apalagi dengan kredibilitas radar yang menjadi haluan publik menjadi warna tersendiri di lampung selatan ini," buka bupati egi.
selama kurang lebih lima bulan menjalankan roda pemerintahan, bupati egi merincikan aspirasi masyarakat secara mayoritas jika ditilik dari teori piramida maslow masih di level fundamental atau di level dasar, utamanya terkait kebutuhan perut.
’’belum banyak masuk ranah psikologi ataupun aktualisasi diri, ini yang menjadi fakta. nah tetapi di lain sisi, kami juga dihadapkan realita keterbatasan anggaran, apalagi ditambah kebijakan pemerintah tentang efisiensi anggaran," sambungnya.
ditambah lagi, saat bupati egi dilantik program apbd sudah diketok dari tahun sebelumnya. sehingga banyak miss match antara apa yang ingin dia lakukan dengan apa yang sudah teranggarkan.
’’sehingga kami membutuhkan proses untuk bagaimana merekonstruksi ulang apa yang menjadi aspirasi masyarakat pada saat kampanye, bisa sejak tahun ini bertahap terealisasi. salah satunya infrastruktur," katanya.
dalam kurun waktu lima bulan ini, ritme atau tema kerja yang dijalankan bupati egi hanya merespons masalah-masalah yang ada dan belum menyentuh konsep untuk ke depannya. menurutnya, media sosial memang menjadi salah satu instrumen yang sangat dimensial sekali untuk saat ini. 
’’mungkin bisa dilihat sekarang salah satu kabupaten yang responsif aduan masyarakat adalah lampung selatan. kadang saya repost sendiri, saya balas sendiri. bukan saya tidak percaya dengan struktural, tapi karena saya orang baru dan saya ingin melihat dan menyentuh langsung akar masalah dan sekaligus saya mengecek realisasi sejauh mana," ujar egi.
dia juga menyampaikan baru kemarin berkunjung ke banyuwangi melakukan studi. dari kunjungan itu, dan setelah melalui proses diskusi panjang dengan organisasi perangkat daerah (opd), dia menemukan seperti apa konsep pariwisata lampung selatan ke depannya.
’’sehingga pada saatnya kami menerima kawan-kawan radar lampung, kami lebih siap menjelaskan konsep ke depan," paparnya.
hari ini dan ke depan, bupati egi menjanjikan lampung selatan berubah. setelah konsep tersebut matang, dia akan menyampaikan ke media.
dalam konsep yang disusun, mencakup ukuran tiga hal yang disepakati di internal, yaitu indeks pembangunan manusia (ipm) harus naik, pendapatan per kapita harus naik, serta angka kemiskinan dan pengangguran harus turun.
"karena kami butuh media untuk menjadi perpanjangan lidah kami untuk membantu meng-create, branding kami, dan yang paling penting tentu membawa impact kepada masyarakat lampung selatan," harap bupati.
dari setiap program yang disusun, akan dilakukan evaluasi sejauh mana capaian-capaiannya dan setiap akhir tahun dilakukan survei untuk mengukur bagaimana capaian dampak dari program-program yang disusun.
 
"kita juga menerapkan konsep digitalisasi, kita belum launching karena masih uji coba kita ada aplikasi digital namanya halo lamsel. saya pikir itulah fakta yang bisa saya jelaskan mudah-mudahan kawan media radar lampung bisa memahami dan secara lebih objektif," tegas bupati.
 
dalam kesempatan itu, bupati sedikit bercerita telah bertemu dengan beberapa koleganya diantaranya erick thohir, whisnu tama, sandiaga salahuddin uno, abdullah azwar anas, dan agung selaku salah satu tempat pariwisata di bali bernama samsara living.
 
samsara living berhasil membantu kabupaten karangasem yang tadinya kabupaten termiskin se- bali menjadi kawasan wisata dan mengubah ekosistem pariwisata.
 
disitu tidak mengundang kapitalis berbintang, tetapi membuat konsep authentic city of bali dengan standarisasi hospitality-nya dan menarik minat pangsa pasar wisatawan eropa.
 
dari kelima orang yang ditemui oleh bupati egi, benang merahnya sama yakni jika ingin mengembangkan sektor pariwisata maka matangkan dulu konsep perencanaannya.
’’mimpi kami besar untuk kemajuan kabupaten lampung selatan," tutup bupati.
sementara, direktur radar lampung media group purna wirawan menyampaikan konsep kerja sama diawali peribahasa tak kenal maka tak sayang.
’’ada sebuah persepsi dalam beberapa bulan ini saya telah dijejali oleh opini-opini bahwa bupati lampung selatan itu masih muda, mohon maaf dibilang agak sedikit sombong, ternyata semua itu terbantahkan," kelakar purna.
usai bertemu dan berbincang langsung dengan bupati egi, ke depan purna menginginkan bisa sama-sama memberikan informasi yang baik mulai sekkab dan jajaran bisa bersinergi serta berkolaborasi.
dalam kesempatan itu, purna memaparkan kembali hasil survei litbang radar lampung media group menunjukkan lampung selatan menduduki tiga besar tingkat kepuasan tertinggi dari 14 kabupaten/kota.
mengacu hasil survei, kabupaten lampung selatan tampil sebagai kekuatan baru dalam tata kelola pemerintahan daerah di lampung.
tingkat kepuasan umum terhadap bupati radityo egi pratama dan wakil bupati m. syaiful anwar mencapai 81,74%, dengan 23,48% responden menyatakan sangat puas —angka tertinggi dalam kategori ini— dan 58,26% menyatakan puas.
dari situlah, purna menganalogikan radar lampung media group tidak hanya bergerak pada media massa, tetapi juga sudah masuk ranah survei dan event organizer (eo).
"tetapi juga dalam hal-hal lain seperti bagaimana caranya supaya merancang strategi yang bisa kita laksanakan di pemda. dalam artian kami juga sudah terbiasa dan siap di bidang event organizer tidak hanya di bidang jurnalistik saja," beber purna.
general manager radar lampung media group liris vawina menimpali kalau tak heran masyarakat menyatakan kepuasan terhadap pemerintahan bupati egi.
’’terjawab dengan penjelasan bapak tadi kenapa tingkat kepuasan tinggi, paling tidak responsif tadi menjadi suatu kebanggaan tersendiri bagi masyarakat untuk dihargai. dan itu luar biasa. dari penjelasan tadi itu klir apa yang dilakukan pak bupati itu lebih kepada menyelesaikan apa yang menjadi aspirasi masyarakat langsung ditampung dan dilaksanakan," ucap liris.
dia sempat mengungkapkan ada pemikiran yang berbeda ketika bertemu langsung dengan bupati egi sebagai sosok yang tidak semua menjadi kepala daerah karena siapa dan anak siapa lalu apakah mempunyai kemampuan.
"ternyata itu mengubah persepsi kita bahwa tidak semua yang ada aliran keluarga tidak the right man on the right place dan tidak karena usia muda. pak bupati egi bukan tipikal baru duduk langsung memikirkan bagaimana periode berikutnya, tetapi memikirkan langsung kerja untuk masyarakat," ucap liris.
menurutnya, kabupaten lampung selatan merupakan suatu daerah yang banyak memiliki pantai dan menarik.
"kabupaten lampung selatan banyak kelebihannya, tetapi masih perlu infrastruktur untuk menunjang bagaimana para wisatawan lebih nyaman," pungkasnya. (hdk/rlmg/c1)