Gegara Sampah, Lahan di Dekat Rusunawa Unila Terbakar

PADAMKAN API: Petugas Damkarmat Kota Bandar Lampung saat berupaya memadamkan api. -FOTO DAMKARMAT BANDAR LAMPUNG-

"Informasi dari satpam yang berada di lokasi kejadian, pemicu terjadinya kebakaran disebabkan oleh orang yang membakar sampah kemudian ditinggalkan. Ditambah  Intensitas angin yang kencang membuat api merambat Ke Lahan sekitar lokasi," ungkapnya.

Atas kejadian ini, kata dia, pihaknya tetap mengimbau masyarakat untuk tetap berhati-hati dan  tidak lengah apabila berhubungan dengan api. 

"Seperti kejadian diatas yang berpotensi menyebabkan musibah lebih besar lagi," tandasnya.

Sebelumnya, sebuah lahan di Bukit Sindy yang berada di Jl Imam Bonjol, Sukajawa, Tanjungkarang Barat, Bandarlampung, terbakar. Peristiwa itu diketahui terjadi pada Jumat (10/11) sekitar pukul 18.00 WIB atau tepatnya menjelang magrib. 

Andi Saputra, Infokom dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kota Bandarlampung, menyebut kebakaran diduga akibat adanya aktivitas dari warga yang kerap ke lokasi tersebut. 

"Iya, menurut keterangan yang kami dapat, diduga karena warga yang yang kerap datang ke lokasi untuk bermain layangan," katanya.

Akibatnya, kurang lebih seluas 2 hektare lahan di bukit tersebut terbakar. Beruntung, api tak sampai merambat terlalu luas. 

Lebih lanjut, Andi menjelaskan bahwa lokasi tersebut kerap didatangi warga untuk bermain layang-layang sambil bakar-bakaran. 

Warga juga sering membuang puntung rokok secara sembarangan di lahan yang dipenuhi ilalang tersebut. 

"Jadi menurut keterangan yang didapat, warga tersebut sudah sering diperingati bahkan diusir, namun tetap datang ke lokasi," katanya. 

"Sambil bakar-bakaran, buang puntung rokok," lanjutnya. 

Pihaknya sendiri saat mendapat informasi kebakaran langsung terjun ke lokasi. Sebanyak 30 personil dengan 6 armada dikerahkan. 

Pemadaman sendiri dapat diselesaikan hingga api benar-benar padam sekitar pukul 19.45 wib. 

Andi menyebut tidak ada korban maupun kerugian akibat kebakaran yang terjadi di belakang Teropong Kota tersebut. 

"Alhamdulillah kalo korban gak ada, kerugian juga gak ada karena memang lahan kosong," tutupnya. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan