26 Finalis Adu Wawasan Bahasa, Sastra, dan Literasi

DUTA BAHASA: Puncak Penganugerahan Duta Bahasa Provinsi Lampung 2025 berlangsung di Hotel Emersia, Bandarlampung, Sabtu (21/6).-FOTO HUMAS KANTOR BALAI BAHASA PROVINSI LAMPUNG -
Tahap pertama adalah seleksi berkas. Kemudian tahap kedua adalah Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia (UKBI).
Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia merupakan perangkat uji untuk menentukan kemahiran peserta dalam berbahasa Indonesia. Peserta dinilai dalam tiga sesi: sesi mendengarkan, merespons kaidah, dan membaca.
Sebanyak 137 peserta yang memiliki peringkat istimewa, sangat unggul, unggul, dan madya lolos ke tahap ketiga.
Pada tahap ketiga, peserta mengikuti tahap penilaian kebahasaan dan keterampilan. Peserta diuji dalam kemampuannya berbahasa Indonesia, bahasa Inggris, dan bahasa Lampung.
Sebanyak 50 orang dengan nilai tertinggi dinyatakan lolos untuk berlaga di tahap keempat. Pada tahap ini, peserta mengikuti tes menulis dan krida.
Dalam pengerjaan krida, peserta dibagi menjadi beberapa kelompok untuk menghasilkan karya sebagai tindakan nyata implementasi peran generasi muda dalam slogan Trigatra Bangun Bahasa: Utamakan Bahasa Indonesia, Lestarikan Bahasa Daerah, dan Kuasai Bahasa Asing.
Setelah satu bulan berproses, setiap kelompok mempresentasikan hasil krida yang telah dilaksanakan. Seluruh nilai tahap ini menjadi materi untuk meloloskan 26 orang sebagai finalis Duta Bahasa Provinsi Lampung tahun ini.
Pada tahap kelima atau tahap akhir, Balai Bahasa Provinsi Lampung dan Ikatan Duta Bahasa bersinergi untuk membekali para finalis dengan pengetahuan kebahasaan, multimedia, wicara publik, dan literasi.