PMN Rp3 T ke Waskita Karya Resmi Dicabut

Presiden Prabowo Subianto.--FOTO ISTIMEWA

Penambahan PMN tersebut diketahui bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Tahun Anggaran 2022 sebagaimana ditetapkan kembali dalam rincian APBN TA 2022. 

 

Di sisi lain, Prabowo juga sempat berbicara tegas dalam sebuah forum infrastruktur di Jakarta terkait suntikan dana untuk BUMN. Dia memastikan terdapat sejumlah BUMN yang tidak efisien dalam menjalankan proyek hingga bekerja lambat, namun tetap mengandalkan penyertaan modal dari negara. 

 

’’Sering kali BUMN-BUMN ini merasa kalau dia kerjanya lambat tidak apa-apa. Kalau nanti dia boros tidak apa-apa karena ada Menkeu yang akan (berikan) PMN. PMN, PMN, PMN, apa PMN ini,” kata Prabowo dalam acara puncak International Conference of Infrastructure (ICI) 2025 di Jakarta Convention Center, Kamis (12/6). 

 

Lebih lanjut, ia mengatakan kalau bertanya dengan perusahaan internasional itu tidak ada PMN. Seiring dengan hal itu, Prabowo meminta agar BUMN karya dapat mencontoh praktik kerja perusahaan swasta yang diklaim jauh lebih modern, efisien, dan tepat waktu. 

 

"Di bidang tertentu, terutama konstruksi dan pembangunan, sektor swasta dan sektor swasta internasional sering lebih modern, lebih efisien dan dapat mencapai prestasi tepat waktu dengan menghemat anggaran yang besar. Harus kita akui," tegasnya. (jpc/c1)

 

Tag
Share