Pemerintah Genjot Ekspor di Tengah Surplus

Wamendag Dyah Roro Asti saat berkunjung ke kantor B-Universe, PIK2, Kamis (19/6).--FOTO BERITASATU.COM/VINNILYA HUANGGRIO

 

Sebelumnya, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat surplus neraca perdagangan Indonesia pada April 2025 hanya sebesar USD160 juta, anjlok dari USD4,33 miliar pada Maret.

 

BPS menyebut surplus tersebut ditopang oleh sektor non-migas dengan penyumbang utama berupa bahan bakar mineral, lemak dan minyak hewani, serta besi dan baja. (beritasatu.com/c1)

 

Tag
Share