Bibit Siklon Picu Hujan di 23 Provinsi

Hasil citra Satelit Himawari Wilayah Indonesia, Jumat (15/12). Berdasarkan pantauan BMKG, 23 provinsi berpotensi mengalami hujan lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang.-FOTO BMKG-

JAKARTA – Sebanyak 23 provinsi berpotensi mengalami hujan lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang. Kondisi ini dipengaruhi oleh keberadaan bibit siklon di Samudera Pasifik Barat utara Papua yang bergerak ke arah barat laut.

Berdasarkan pantauan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), bibit siklon tropis ini berkecepatan angin maksimum 20 knots dan bertekanan udara minimum 1004 hPa. 

Bibit siklon tropis tersebut berpotensi menjadi siklon tropis dalam 24 jam mendatang dengan kategori sedang. Bibit Siklon Tropis 91W memberikan dampak tidak langsung di wilayah Papua Barat dan Papua.

Selain itu juga mengakibatkan gelombang laut berkisar 1,25-2,5 meter di Laut Sulawesi bagian tengah dan timur, Perairan Kepulauan Talaud hingga Kepulauan Sangihe. Lalu, perairan Kepulauan Sitaro hingga Bitungperairan utara Halmahera, , Laut Maluku bagian utara, perairan timur Halmahera, Laut Halmahera, perairan utara Papua Barat dan Samudera Pasifik utara Halmahera hingga ke Papua.

Tidak itu saja, BMKG juga memantau adanya sirkulasi siklonik di Laut Natuna, Selat Karimata, Samudera Pasifik sebelah utara Papua, dan di Australia bagian utara. Kondisi ini membentuk daerah pertemuan/perlambatan kecepatan angin atau konvergensi yang memanjang di Laut Cina Selatan, Laut Natuna, Sumatera Utara hingga Selat Malaka, Kalimantan Barat, Sumatera Selatan, Laut Jawa, Laut Banda, Laut Flores, dan Laut Arafuru.

Terpantau juga daerah konvergensi lainnya yang memanjang di Kalimantan Timur dan Selat Makassar hingga Kalimantan Utara. Serta daerah pertemuan angin atau konfluensi di Semenanjung Malaysia, Laut Cina Selatan, dan memanjang dari Selat Makassar hingga Laut Arafura.

Kondisi ini lah yang kemudian dapat meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di berbagai daerah hari ini Minggu 17 Desember 2023. Sebanyak 23 provinsi yang terkena dampaknya adalah Aceh, Sumatera Barat, Sumatera Utara, Riau, Bengkulu, Jambi, Kepulauan Bangka Belitung, dan Sumatera Selatan. 

Lalu Kalimantan Barat, Kalimantan Utara, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, dan Kalimantan Timur. Berikutnya, Jawa Timur, Nusa Tenggara Timur, Nusa Tenggara Barat, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara, Maluku, Papua Barat, dan Papua.

Sedangkan wilayah Jawa Barat, Jawa Timur, Sulawesi Utara, Nusa Tenggara Barat, dan Maluku Utara diprakirakan hujan yang dapat disertai petir dan angin kencang. Sementara Provinsi Banten berpotensi terjadi angin kencang. (jpc/c1/fik)

 

Tag
Share