RI Alami Deflasi 0,37 Persen pada Mei 2025

Reporter: Redaksi |

Editor: Syaiful Mahrum |

Senin , 02 Jun 2025 - 20:52

PENYUMBANG DEFLASI: Pedagang merapikan dagangan cabai di Pasar Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.--FOTO ABDURRAHMAN SALEH/ JAWA POS

ri alami deflasi 0,37 persen pada mei 2025                             jakarta - badan pusat statistik (bps) melaporkan bahwa pada mei 2025 terjadi deflasi sebesar 0,37 persen secara bulanan atau month to month (mtm).
deputi bidang distribusi dan jasa bps pudji ismartini menjelaskan deflasi ini terjadi seiring dengan penurunan indeks harga konsumen dari 108,47 persen pada april 2025 menjadi 108,07 persen pada mei 2025.
 
secara tahunan atau year on year (yoy) terjadi inflasi sebesar 1,60 persen dan secara tahun kalender atau year to date (ytd) terjadi inflasi sebesar 1,19 persen.
 
"tingkat inflasi pada mei 2025 ini lebih dalam dibandingkan dengan bulan mei 2024," kata pudji dalam konferensi pers di kantor bps, jakarta pusat, senin (2/6).
 
lebih lanjut, pudji membeberkan bahwa kelompok pengeluaran penyumbang deflasi bulanan terbesar adalah kelompok makanan, minuman, dan tembakau dengan deflasi sebesar 1,40 persen dan memberikan andil deflasi sebesar 0,41 persen.
 
 
adapun komoditas yang dominan mendorong deflasi pada kelompok ini adalah cabai merah, cabai rawit dan masing-masing memberikan andil deflasi sebesar 0,12 persen.
 
"komoditas lain yang juga memberikan andil deflasi pada kelompok ini adalah bawang merah dengan andil deflasi sebesar 0,09 persen," rinci pudji.
 
selain itu, deflasi juga disumbang oleh ikan segar dengan andil deflasi sebesar 0,05 persen. bawang putih dengan andil deflasi sebesar 0,04 persen serta daging ayam ras dengan andil deflasi sebesar 0,01 persen.
 
kemudian, terdapat juga komoditas yang masih memberikan andil deflasi pada mei 2025. diantaranya adalah tomat dengan andil deflasi sebesar 0,03 persen.
 
"kemudian tarif pulsa ponsel dengan andil deflasi sebesar 0,02 persen. dan tarif angkutan udara dengan andil deflasi 0,01 persen," jelasnya.
 
di sisi lain, deflasi yang terjadi pada mei 2025 sebesar 0,37 persen, utamanya didorong oleh deflasi komponen harga bergejolak. komponen harga bergejolak mengalami deflasi sebesar 2,48 persen dan komponen ini memberikan andil deflasi sebesar 0,41 persen.
 
"adapun komoditas yang dominan memberikan andil deflasi pada komponen harga bergejolak ini adalah cabai merah, cabai rawit, komponen inti ini adalah tarif pulsa ponsel, emas perhiasan, dan kopi bubuk," tutupnya. (jpc/c1)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Koran Radar Lampung 3 Juni 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan