Pensiunan PNS Ditemukan Meninggal Dalam Sumur

DIEVAKUASI: Petugas gabungan saat melakukan olah TKP dan evakuasi jasad korban dari dalam sumur. -FOTO IST-
PRINGSEWU - Sandal, jaket, senter, serta kopiah hitam yang mengapung di dalam sumur berkedalaman sekitar 12 meter menjadi petunjuk penemuan Sutarto (79) yang beberapa jam hilang dari rumahnya di Kecamatan Gadingrejo, Pringsewu.
Hasil penyelidikan polisi , tak menemukan adanya kekerasan di tubuh korban yang diketahui memiliki penyakit hipertensi itu.
Kapolsek Gadingrejo, AKP Herman menegaskan dari hasil penyelidikan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan atau unsur tindak pidana dalam peristiwa ini.
"Keterangan dari keluarga dan kondisi korban mengarah pada dugaan bunuh diri. Korban diketahui sudah lama mengeluh soal penyakit hipertensinya yang tidak kunjung sembuh meski telah menjalani pengobatan," terang AKP Herman melalui keterangan tertulisnya.
Pihak keluarga kata AKP Herman menyatakan telah menerima kejadian tersebut sebagai musibah dan menolak dilakukan proses otopsi.
Setelah proses identifikasi dan pemeriksaan selesai, jenazah korban langsung diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan.
Korban yang merupakan pensiunan PNS ini sempat keluar rumah lewat pintu belakang, Sabtu (31/5) sekitar pukul 22.30 WIB.
Karena tidak kembali dalam waktu lama, sang istri mulai merasa khawatir dan mencoba mencari keberadaan suaminya.
Setelah pencarian awal tidak membuahkan hasil, ia pun meminta bantuan warga sekitar.
Sekitar pukul 01.00 WIB, Dodi warga setempat yang turut membantu pencarian, menemukan sejumlah barang milik korban di dekat sumur tua yang sudah lama tidak digunakan.
Barang-barang tersebut berupa sandal, jaket, senter, serta kopiah hitam yang terlihat mengapung di dalam sumur berkedalaman sekitar 12 meter dan berjarak sekitar 50 meter dari rumah korban.
Dodi kemudian meminta bantuan warga lainnya. Untuk memastikan menggunakan jangkar, mereka menemukan benda tersangkut.
Karena kondisi yang sulit, warga kemudian menghubungi petugas BPBD Pringsewu.
"Proses evakuasi dilakukan sekitar pukul 03.00 WIB, dan jasad korban berhasil diangkat kemudian dibawa ke Puskesmas Gadingrejo untuk pemeriksaan medis," terang AKP Herman.(*)