Dokter Baru Diminta Jaga Perilaku dan Beretika Religius

BANDARLAMPUNG - Sebanyak 64 mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati Lampung (Unmal) resmi menyandang gelar dokter. Pengambilan sumpah dokter dilakukan oleh Dekan Fakultas Kedokteran Unmal Dr. Toni Prasetia, dr., Sp.P.D., FINASIM. di Graha Bintang Malahayati, Selasa (20/5).

Rektor Unmal Dr. Muhammad Kadafi, S.H., M.H. diwakili Wakil Rektor 1 Bidang Akademik Prof. Dr. Dessy Hermawan, S.Kep., Ns., M.Kes. berpesan kepada 64 dokter untuk bekerja dengan hati dan berintegritas. ’’Dengan penambahan 64 dokter ini, semoga Unmal bisa memenuhi tenaga kesehatan di Indonesia, khususnya di Lampung," katanya. 

Prof. Dessy berpesan kepada 64 dokter baru untuk tetap beretika religius. "Hari ini 64 lulusan kedokteran Unmal resmi menyandang gelar dokter.  Semoga bisa bermanfaat bagi masyarakat. Teruslah beretika religius. Insya Allah, dengan menjaga perilaku dan perkataan religius bisa membawa selamat di dunia dan akhirat," pesanya. 

 

Sementara Toni Prasetia mengapresiasi dan rasa bangga atas pencapaian para lulusan. Ia menyampaikan bahwa keberhasilan hari ini adalah hasil dari kerja keras, ketekunan, dan dedikasi tanpa henti yang patut dibanggakan. "Kalian bukan hanya lulus dari ruang kuliah dan bangsal rumah sakit. Tapi, juga telah ditempa waktu, tekanan, dan pengalaman yang membentuk karakter sejati seorang dokter. Jadilah dokter yang menginspirasi dan melayani dengan hati," katanya.

 

Perwakilan IDI Wilayah Provinsi lampung, Dr. dr. Fattah Satria Wibawa, Sp.THT-KL., menyampaikan pesan kepada 64 dokter baru Unmal untuk melakukan kegiatan intensif membuat satu SIP. ’’Setelah selesai kegiatan intensif, baru bisa mandiri mengurus SIP dengan berkonsultasi dengan dokter senior,’’ ungkapnya. (*)