Sektor Otomotif Ikut Terguncang Gejolak Ekonomi Dunia

Pekerja mengatur distribusi kendaraan bermotor roda dua.--FOTO ISTIMEWA

 

Di bisnis jasa keuangan, Jaccs MPM Finance Indonesia (JMFI) pendapatan bersih Kuartal I 2025 tercatat turun sebesar 21 persen YoY, terutama disebabkan oleh penghentian pembiayaan mobil dan pembiayaan korporasi. Namun, inisiatif peningkatan kualitas aset dan efisiensi

biaya berhasil mengurangi kerugian bersih sebesar 6 persen YoY.

 

"Di tengah tekanan makroekonomi dan dinamika pasar pada kuartal pertama 2025, MPMX tetap mampu menjaga fundamental keuangan yang sehat. Peningkatan margin laba kotor mencerminkan efektivitas strategi efisiensi yang kami jalankan, meskipun secara pendapatan kami sedikit mengalami tekanan dibandingkan tahun lalu," komentar Beatrice Kartika, Group CFO MPMX melalui keterangannya.

 

Dia menyebut, MPMX akan terus fokus dalam memperkuat pengelolaan biaya, menjaga likuiditas, serta memastikan setiap lini bisnis berkontribusi secara optimal terhadap kinerja MPMX ke depan. Dengan langkah-langkah strategis yang terus dilakukan, MPMX tetap optimis dalam menghadapi tantangan pasar di kuartal-kuartal berikutnya. (jpc/c1)

 

Tag
Share