Polresta Tangerang Amankan 30 Pelaku Premanisme dan Pungli, 8 Orang Jadi Tersangka

Polresta Tangerang menggelar konferensi pers terkait penangkapan 30 pelaku premanisme dan pungli dalam operasi di empat kecamatan wilayah hukumnya.-Disway-

TANGERANG, RADAR LAMPUNG – Polresta Tangerang berhasil mengamankan sebanyak 30 orang yang diduga terlibat dalam aksi premanisme dan pungutan liar (pungli) di sejumlah wilayah hukumnya. Dari jumlah tersebut, delapan orang ditetapkan sebagai tersangka dan resmi ditahan.

Kasat Reskrim Polresta Tangerang Kompol Arief N. Yusuf menjelaskan, operasi ini merupakan instruksi langsung dari Kapolda Banten Irjen Pol Suyudi Ario Seto untuk menindak tegas segala bentuk aksi premanisme yang meresahkan masyarakat.

“Sebanyak dua orang ditahan terkait praktik premanisme oleh debt collector di wilayah Polsek Pasarkemis, sementara enam lainnya ditahan atas kasus pengeroyokan dan pengrusakan di wilayah Polsek Cikupa,” ungkap Kompol Arief, Rabu (30/4/2025).

Sementara itu, 22 orang lainnya yang turut diamankan dalam operasi tersebut diberikan pembinaan rohani dan mental agar tidak mengulangi perbuatannya di kemudian hari.

BACA JUGA:Skandal Pungli Rp5 Triliun PT PTB Terkuak, APRI Desak Penegak Hukum Bertindak

“Kami akan terus melakukan penindakan tegas demi menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi seluruh masyarakat,” tambahnya.

Kompol Arief menyebut, aksi premanisme dan pungli ini terjadi di beberapa kecamatan seperti Pasarkemis, Cikupa, Balaraja, dan Panongan.

Pihak kepolisian pun mengajak masyarakat untuk ikut aktif menjaga ketertiban dan tidak ragu melaporkan jika menemukan tindakan serupa.

“Masyarakat dapat melapor ke Polsek terdekat atau melalui hotline Halo Kapolresta Tangerang di nomor 0811-1230-110. Kami pastikan setiap laporan akan ditindaklanjuti secara tegas,” tegas Kompol Arief.

BACA JUGA:Tim Gabungan Polda Lampung dan Polres Lampura Tangkap 8 Pelaku Pungli

Melalui upaya ini, Polresta Tangerang berharap dapat menekan angka kriminalitas jalanan dan memastikan rasa aman di tengah masyarakat tetap terjaga. (disway/abd)

 

Tag
Share