Eva Dwiana Tinjau Arus Balik di Terminal

//Puluhan ribu pemudik balik ke aktivitas//

BANDAR LAMPUNG - Arus balik Lebaran 1446 H/2025 di Provinsi Lampung berjalan relatif lancar meskipun terjadi lonjakan penumpang di berbagai titik transportasi. 

Di darat, lebih dari 10 ribu pemudik tercatat meninggalkan Terminal Rajabasa Bandar Lampung menuju sejumlah kota di Pulau Jawa.

Sementara itu, Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana turun langsung memantau kondisi pemudik di Terminal DAMRI Tanjungkarang. Di sisi udara, Bandara Radin Inten II mencatat lebih dari 61 ribu penumpang sejak pra hingga puncak arus balik.

Data dari Dinas Perhubungan menunjukkan, sejak 2 hingga 6 April 2025, Terminal Induk Rajabasa telah memberangkatkan 10.073 penumpang menuju tanah rantau. Puncak arus balik terjadi pada Sabtu, 5 April 2025, dengan jumlah 2.663 penumpang dalam sehari. 

Adaoun rinciannya pada 2 April sebanyak 1.354 penumpang, pada 3 April ada 1.235 penumpang, 4 April (2.322), 5 April (2.663), 6 April (2.499).

Petugas jaga terminal, Hartanto, menyebut lonjakan ini merupakan hal yang lazim terjadi pasca Idulfitri. Namun demikian, seluruh operasional berjalan kondusif tanpa penumpukan atau antrean panjang.

BACA JUGA:Polri Sesalkan Dugaan Kekerasan Ajudan Kapolri terhadap Jurnalis di Semarang

“Koordinasi dengan PO bus serta pengaturan lalu lintas di dalam terminal terus kami tingkatkan. Kami juga berkoordinasi dengan aparat kepolisian dan Dishub untuk memastikan arus balik berjalan lancar,” ujarnya.

Sementara, Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana, turut meninjau arus balik di Terminal DAMRI Tanjungkarang pada Minggu malam (6/4). Dalam kunjungannya, ia mendapati adanya keterlambatan bus DAMRI yang mengakibatkan sejumlah penumpang terlantar.

“Bus yang seharusnya berangkat pukul 7 malam tertunda karena mengalami antrean panjang di Pelabuhan Bakauheni. Di pelabuhan, kendaraan pribadi lebih dulu diprioritaskan,” ungkap Bunda Eva.

Didampingi Kapolresta Kombes Pol Alfret Jacob Tilukay, Bunda Eva memberi pemahaman kepada para penumpang dan berharap kondisi tersebut tidak terulang. Ia juga berpesan kepada warga Bandar Lampung yang kembali ke kota perantauan agar sabar dalam perjalanan dan bisa kembali bekerja dengan lancar.

Terpisah, dari sektor udara, Bandara Radin Inten II Lampung mencatat total 61.000 lebih penumpang selama periode 21 Maret hingga 6 April 2025, dengan total 404 pergerakan pesawat.

BACA JUGA:KPU RI Tunggu Putusan MK Terkait Sengketa Pilkada Puncak Jaya