Lonjakan Arus Mudik 2025 Diprediksi Mencapai 68%

Radar Lampung Baca Koran--

BANDARLAMPUNG – PT Hutama Karya (HK) Persero memprediksi terjadinya lonjakan arus mudik sebesar 68% menjelang hari raya Idul Fitri 1446 Hijriah.

Prediksi tersebut disampaikan oleh EVP Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Adjib Al Hakim, setelah mengikuti apel siaga yang melibatkan berbagai instansi terkait, seperti kepolisian dan Dinas Perhubungan.

’’Kami memproyeksikan lonjakan trafik hingga 68% di Jalan Tol Trans Sumatera selama arus mudik Lebaran 2025 jika dibandingkan lalu lintas normal," kata Adjib, Jumat (7/3).

BACA JUGA:Kemenag Catat 1.538 Calon Jamaah Haji Bandar Lampung Berangkat ke Tanah Suci

Menurutnya, puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada 28 Maret 2025. Sementara puncak arus balik diprediksi pada 6 April 2025. Ia memperkirakan pada puncak mudik, sekitar 26.972 kendaraan akan melintas. Sedangkan pada puncak arus balik, jumlah kendaraan yang melintas diperkirakan mencapai 30.733 unit.

’’Dalam apel siaga ini, kami secara khusus menginstruksikan tim satgas untuk memastikan kesiapan jalan, fasilitas, dan rest area guna mengantisipasi lonjakan tersebut,” ujar Adjib.

Untuk mengantisipasi lonjakan kendaraan, sambung Adjib, pihaknya menyiapkan berbagai langkah. Antara lain penambahan 24.200 kartu uang elektronik, 140 unit mobile reader, dan pengoperasian 31 rest area sepanjang Jalan Tol Trans Sumatera.

“Kami juga menyediakan 23 unit SPBU, yang terdiri dari 6 unit reguler dan 17 unit modular, serta 15 unit SPKLU (Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum),” ucapnya.

Adjib menambahkan, Hutama Karya juga menyiapkan 378 unit armada siaga dan lebih dari 3.400 petugas layanan operasi tol untuk membantu kelancaran arus mudik. “Kami bekerja sama dengan Kepolisian dan Dinas Perhubungan untuk mengatur sistem holding di Rest Area KM 172 B dan KM 215 B Tol Terpeka guna mengurangi antrian di Pelabuhan Bakauheni,” tambahnya.

Selama periode mudik Lebaran 2025, Hutama Karya akan mengoperasikan total panjang jalan tol sepanjang 870,01 km. Di antaranya, terdapat 12 ruas tol bertarif dengan panjang 724,08 km, dua ruas tol yang belum bertarif dengan panjang 52,45 km, dan tiga ruas fungsional sepanjang 93,48 km, yang dioperasikan berdasarkan diskresi Kepolisian.

Beberapa ruas tol fungsional tersebut antara lain Tol Sigli-Banda Aceh (Seksi 1 Padang Tiji-Seulimeum) sepanjang 23,95 km, Tol Sicincin-Padang sepanjang 35,9 km, dan Tol Palembang-Betung Seksi 1-2 Rengas-Pangkalan Balai sepanjang 33,62 km.

Bahkan, Hutama Karya berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik dan menciptakan pengalaman mudik yang tenang dan menyenangkan di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS).

Dengan segala persiapan yang telah dilakukan, diharapkan para pemudik dapat menikmati perjalanan yang lancar, aman, dan nyaman selama periode mudik Lebaran 2025.

“Kami akan terus berusaha memberikan pelayanan yang optimal, agar mudik Lebaran 2025 dapat berjalan dengan lancar, aman, dan menyenangkan bagi seluruh pemudik,” pungkas Adjib Al Hakim.

Tag
Share