UNIOIL
Bawaslu Header

Parosil-Mad Hasnurin Naik Ojek Menuju Lokasi Sertijab

-FOTO IST-

Karangan Bunga Berjajar di Pemprov Lampung

JAKARTA - Parosil Mabsus dan Mad Hasnurin resmi dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Lampung Barat periode 2025-2030 oleh Presiden Prabowo Subianto dalam upacara kenegaraan di Istana Negara, Jakarta, Kamis (20/2).

Pelantikan yang berlangsung khidmat ini dihadiri oleh sejumlah pejabat negara, tokoh masyarakat, dan perwakilan daerah. Usai dilantik, Parosil dan Mad Hasnurin menegaskan komitmen mereka untuk membawa Lampung Barat menuju kemajuan dan kesejahteraan.

BACA JUGA:RMD Ajak Para Kepala Daerah Gotong Royong Bangun Lampung

Namun setelah prosesi pelantikan, terjadi pemandangan yang cukup unik. Mengingat kemacetan lalu lintas di Jakarta, Parosil dan Mad Hasnurin memilih untuk meninggalkan mobil dinas mereka dan melanjutkan perjalanan menuju lokasi serah-terima jabatan (sertijab) di Hotel Movenpick, Jakarta Pusat, dengan menggunakan ojek online.

’’Iya, tadi Bapak Bupati dan Wakil Bupati terpaksa naik ojek karena kondisi jalan yang macet saat menuju lokasi sertijab setelah prosesi pelantikan di Istana,” ungkap Kabag Protokol Setkab Lambar Mazdan.

Parosil Mabsus, yang baru saja dilantik oleh Presiden Prabowo Subianto sebagai Bupati Lampung Barat terpilih pada Kamis (20/2), sendiri telah menapaki perjalanan karir yang luar biasa. Perjalanan panjangnya, dari seorang guru honorer hingga bupati, penuh dengan pencapaian dan dedikasi. Berikut kisah inspiratif perjalanan hidupnya.

Lahir pada 12 Maret 1974 di Purawiwitan, Kecamatan Kebuntebu, Parosil tumbuh dalam keluarga sederhana yang mengajarkannya tentang pentingnya pendidikan. Sejak dini, ia sudah menunjukkan tekad kuat untuk sukses. Pendidikan dasarnya dimulai di SDN 01 Muarajaya, kemudian lanjut ke SMPN 06 Tanjungkarang, dan akhirnya menamatkan SMA di SMAN 01 Sumberjaya pada 1993.

Pendidikan tinggi Parosil diambil di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Lampung, yang membawanya meraih gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) pada 1999. Selama kuliah, ia juga aktif dalam organisasi dan berhasil menyelesaikan pendidikannya tepat waktu.

Pada akhir 1999, Parosil memulai karienya sebagai guru honorer di SMPN 2 Sumberjaya, mengajar PPKN dan berbagai mata pelajaran lainnya. Kemudian pada 2002, ia diangkat menjadi guru kontrak di SMA Negeri 1 Lemong, Lampung Barat, dengan gaji sekitar Rp350.000.

Setelah beberapa tahun mengabdi sebagai guru, Parosil memutuskan untuk beralih ke dunia politik. Dengan dukungan keluarga, ia mengikuti jejak kakaknya, Mukhlis Basri, yang lebih dulu terjun ke dunia politik. Parosil mengundurkan diri sebagai guru kontrak dan mencalonkan diri sebagai anggota DPRD Lampung Barat pada 2004.

 

Hasilnya, Parosil berhasil meraih suara terbanyak di daerah pemilihannya, membuka jalan bagi karier politiknya. Keberhasilan ini menjadi batu loncatan bagi langkah politik selanjutnya, dan tidak lama setelah itu, ia mulai merasakan pentingnya mendengarkan aspirasi masyarakat.

Pada 2017, Parosil bersama pasangannya Mad Hasnurin maju dalam Pilkada Lampung Barat dan berhasil memenangkannya. Selama lima tahun menjabat, Parosil banyak meraih prestasi gemilang, terutama di sektor pendidikan dan infrastruktur. Di antaranya adalah penghargaan sebagai kabupaten terbaik dalam mendukung Program Satu Rekening Satu Pelajar pada 2021 dan penghargaan Kabupaten Terinovatif pada Gelaran Innovative Government Award (IGA) 2020.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan