Mahasiswa KKN Unila Dorong UMKM Baru

Latih Masyarakat Gunungsugih Membuat Gunsoap 

LAMTENG – Kelompok mahasiswa kuliah kerja nyata (KKN) Universitas Lampung (Unila) menginisiasi program pemberdayaan ekonomi lokal melalui pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Kecamatan Gunungsugih, Lampung Tengah. Program ini bertujuan menciptakan UMKM baru dengan strategi pemasaran berbasis digital.  

Mahasiswa yang berasal dari berbagai jurusan, seperti Administrasi Bisnis, Kimia, Hukum, Teknik Informatika, Ilmu Komunikasi, dan Akuntansi, berkolaborasi dalam kegiatan branding produk UMKM serta memberikan sosialisasi mengenai proses pembuatan sabun. 

BACA JUGA:Pascasarjana UIN RIL Aktif dalam International Mobility Student

Produk unggulan yang diperkenalkan dalam program ini adalah Gunsoap, sabun berbahan alami. Gunsoap diharapkan dapat menjadi peluang usaha baru bagi masyarakat.  

Selain pelatihan produksi, mahasiswa juga mengajarkan digital marketing dan strategi pemasaran melalui e-commerce. Peserta diberikan pelatihan tentang cara memasarkan produk secara efektif di platform seperti Shopee dan TikTok Shop. Termasuk teknik fotografi produk, copywriting, dan analisis pasar digital.  

"Kami ingin memastikan bahwa UMKM yang lahir dari program ini tidak hanya mampu memproduksi barang berkualitas. Namun, juga bisa bersaing di pasar digital. Dengan pemasaran yang tepat, kami yakin Gunsoap bisa berkembang dan menjadi sumber penghasilan bagi masyarakat Kecamatan Gunungsugih," ujar salah satu mahasiswa KKN.  

Program ini mendapat respons positif dari masyarakat dan diharapkan dapat berkelanjutan. Hal ini agar UMKM baru di Kecamatan Gunungsugih semakin berkembang dan mampu bersaing di era digital. (rls/c1)