Sudah Sebulan Harga Cabai di Metro Masih Mahal

METRO - Harga cabai di Metro masih mahal. Kenaikan harga terjadi pada cabai merah dan cabai rawit caplak.

Pedagang cabai eceran di Pasar Kopindo Metro, Dede (37) menduga, kenaikan harga cabai tersebut disebabkan cuaca ekstrim yang terjadi. Bahkan, pengiriman barang sempat terhenti.

"Ya belakangan ini kan cuacanya juga sering hujan, terus awal tahun, biasanya naik. Kami, pedagang ini setiap beli buat stok, naik terus harganya. Biasanya karena cuaca," katanya.

Pedagang cabai lainnya yang juga berada di Pasar Kopindo Kota Metro, Yadi (40) menuturkan, harga cabai caplak yang menyentuh harga Rp 75 ribu per kilogram pun menyebabkan turunnya pembeli. Yadi memperkirakan, kenaikan harga cabai dapat terus naik menjelang bulan Ramadan.

"Kalau sekarang masih harga sekitar Rp 70 ribu sampai Rp 80 ribu sekilo. Pembeli juga turun, kadang barang juga kosong stoknya," ujarnya. Kenaikan harga cabai tersebut, sudah terjadi sejak awal Januari 2025.

"Di awal Januari itu, malah sampai Rp 90 ribu perkilo gramnya," imbuhnya.

Salah seorang ibu rumah tangga, Amiyati (55) warga Ganjarasri Metro Barat, mengatakan, naiknya harga cabai juga mempengaruhi daya belinya.

Karena itu, ia mengurangi jumlah cabai yang dibelinya.

"Keluarga suka pedas, jadi tetap membelinya walau agak dikurangi. Saya biasanya beli di warung, gak banyak-banyak, paling beli Rp 10 ribu, yang penting tetap ada cabai," katanya.

Berbeda dengan Novita (47) warga Hadimulyo Barat. Ia mengatakan, sementara ini mengurangi pembelian cabai, yang biasanya menyiapkan untuk beberapa hari sebagai stok.

"Biasanya belinya agak banyak, sekarang ini mengurangi dulu. Karena bisa untuk beli bahan lainnya. Kalau beli ya di warung saja yang dekat rumah. Beli sedikit, pedagang sayuran di rumah juga bingung, harganya naik. Sekarang ini juga lagi coba menanam cabai sendiri di rumah, bisa mengurangi anggaran untuk beli cabai," tandasnya.(*)