UNIOIL
Bawaslu Header

Unila Dongkrak IKU dengan Dosen Bersertifikat

PELATIHAN: Rektor Unila Prof. Dr. Ir. Lusmeilia Afriani, D.E.A., I.P.M., ASEAN.Eng. membuka pelatihan dan uji kompetensi public speaking di gedung C Fakultas Hukum Unila. -FOTO HUMAS UNILA -

BANDARLAMPUNG – Universitas Lampung (Unila) berkomitmen tinggi terhadap pencapaian delapan indikator kinerja utama (IKU). Setiap tahunnya, pencapaian IKU Unila dilaporkan meningkat.
Unila masih memiliki banyak ruang untuk meningkatkan capaian IKU. Karena itu, Unila telah merancang berbagai program untuk mengakselerasi pencapaian IKU secara terencana dan terukur agar dapat lebih efektif.
Pada pencapaian IKU-4, Rektor Unila Prof. Dr. Ir. Lusmeilia Afriani, D.E.A., I.P.M., ASEAN. Eng. telah menetapkan revitalisasi pusat Lembaga Sertifikasi Profesi Pihak 1 (LSP P-1) Unila di bawah naungan LP3M. LSP P-1 Unila diharapkan mendongkrak IKU melalui peningkatan jumlah dosen yang memiliki sertifikat kompetensi setelah sebelumnya bergantung pada jumlah doktor dan guru besar.
Dengan semangat kompetensi yang dicanangkan Rektor Unila terhadap capaian IKU-4, LP3M Unila menyelenggarakan pelatihan dan uji kompetensi public speaking di gedung C Fakultas Hukum Unila, 5–8 Desember 2023.
Kegiatan ini menghadirkan Dr. Agung Solihin, konsultan budaya organisasi dari SCB International Consulting Trisakti sebagai narasumber. Peserta kegiatan terdiri atas dosen Unila dari Fakultas Hukum; Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan; Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik; serta Fakultas Ekonomi dan Bisnis.
Prof. Lusmeilia mengatakan, para dosen yang mengikuti kegiatan ini nantinya mempunyai hak untuk melakukan uji kompetensi mahasiswa Unila. Dosen dengan sertifikat kompetensi bisa memberikan pembekalan kepada mahasiswa.
“Jadi diharapkan bukan hanya ada ijazah. Tapi, mahasiswa lulus dibekali dengan sertifikat dan ini memang sudah tuntutan kebutuhan lapangan pekerjaan kita,” ujar Prof. Lusmelia.
Sementara Ketua LP3M Unila Prof. Dr. Abdurrahman, M.Si. menyampaikan, tahun ini ditargetkan ada empat kegiatan sertifikasi kompetensi serupa untuk dosen yang akan dilakukan LP3M.
“Akan dilakukan tiga kali, yaitu K3L Konstruksi, K3L Umum, dan Sistem Informasi. Tahun ini kita punya target tiga kegiatan lagi untuk kegiatan yang sama, yaitu sertifikasi kompetensi,” ujar Prof. Abdurrahman.
Dengan meningkatnya jumlah dosen yang memiliki sertifikasi kompetensi, kata Prof. Abdurrahman, akan memberikan dampak pada pengembangan LSP P-1 Unila yang saat ini sedang dalam proses revitalisasi.
’’LSP P-1 Unila juga menjadi bagian yang tidak terpisahkan pada persiapan Unila membuka Fakultas Vokasi yang akan menaungi 18 prodi D-3 dan satu prodi D-1 yang dapat mempersiapkan mahasiswa lulus dengan memiliki sertifikasi kompetensi, lulus tepat waktu, serta memiliki daya saing. Semoga jumlah dosen Unila yang memiliki sertifikat kompetensi dapat meningkat sejalan dengan revitalisasi LSP,” ungkap Prof. Abdurrahman. (rls/c1/ful)

Tag
Share