UNIOIL
Bawaslu Header

PMK Merebak, PDHI Lampung Tekankan Pentingnya Pengawasan Lalu Lintas Ternak

PDHI Lampung saat memeriksa hewan ternak di Jatiagung, Lamsel. -Foto IST -

 

 

 

BANDARLAMPUNG – Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) Lampung memberikan atensi terkait dengan perkembangan terkini penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Provinsi Lampung. 

 

Berdasarkan laporan yang diterima, kasus PMK semakin mendapat perhatian serius di berbagai wilayah, termasuk Lampung, yang telah mengalami peningkatan kasus dalam beberapa bulan terakhir.

 

PMK, yang disebabkan oleh virus foot-and-mouth disease (FMD) merupakan penyakit menular pada hewan ternak, terutama sapi, kambing, domba, dan babi. Penyakit ini memiliki dampak signifikan terhadap kesehatan hewan, produktivitas peternakan, serta perekonomian daerah yang bergantung pada sektor peternakan.

 

PDHI Lampung mengimbau kepada seluruh pihak terkait untuk segera melakukan tindakan preventif dan pengendalian yang lebih intensif. "Penyebaran PMK di Lampung harus segera diatasi dengan pendekatan yang lebih komprehensif, termasuk pemantauan ketat terhadap hewan-hewan yang terinfeksi, isolasi, serta vaksinasi yang masif di seluruh wilayah terdampak," ujar drh Anwar Fuadi, Ketua PDHI Lampung dalam keterangan resminya.

 

Selain itu, PDHI juga menekankan pentingnya keterlibatan semua pihak, mulai dari pemerintah daerah, dinas terkait, hingga peternak, untuk bekerja sama dalam melakukan deteksi dini dan upaya pencegahan. 

 

Penggunaan uji diagnostik yang akurat, seperti PCR, uji Elisa NSP dan SP, juga disarankan untuk memastikan identifikasi yang tepat terhadap kasus PMK.

Tag
Share