DPRD Siap Melantik Gubernur dan Wakil Gubernur di Februari 2025
PARIPURNA : DPRD Lampung menggelar rapat paripurna terkait pengumuman dan usulan/persetujuan pengesahan pengangkatan Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung periode 2025-2030, di kantor DPRD Lampung, pada Selasa 14 Januari 2025.-FOTO JENI PRATIKA SURYA/RLMG -
Berdasarkan keputusan nomor 510 tahun 2024, tentang penempatan hasil pemilihan, menetapkan; Paslon nomor urut 2 Mirza-Jihan yang diusung oleh Gerindra, PKB, Golakar, NasDem, Buruh, PKS, PAN, Demokrat, PSI, sebagai Paslon terpilih 2025-2030 dalam Pilkada 2024.
Dalam pleno rekapitulasi penghitungan suara beberapa waktu lalu, pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung nomor 2 Rahmat Mirzani Djausal dan Jihan Nurlela unggul dengan perolehan 3.300.681 suara.
Sementara, Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung terpilih, Rahmat Mirzani Djausal dan Jihan Nurlela Chalim, menetapkan tiga target utama untuk program kerja 100 hari pertama mereka, usai pelantikan Gubernur Lampung nanti.
Ia menegaskan bahwa pihaknya akan memprioritaskan sinergi antara program pemerintah pusat dengan program pemerintah provinsi Lampung.
"Kami akan memastikan proses transisi berjalan lancar dengan mengintegrasikan visi-misi kami bersama program pemerintah pusat dan pemerintah provinsi Lampung. Kami ingin memastikan bahwa program dari pemerintah pusat dapat terlaksana dengan baik di Lampung," ujarnya.
Dirinya mengungkapkan, bahwa tiga target utama yang akan diwujudkan selama 100 hari kerja berfokus pada sinergitas, perbaikan infrastruktur, dan pembangunan desa yang menjadi aspirasi utama masyarakat Lampung.
Target pertama, yakni memastikan distribusi program pemerintah pusat dapat tersalurkan dengan baik ke seluruh wilayah Lampung.
Target kedua, pihaknya akan fokus pada perbaikan infrastruktur jalan sesuai dengan harapan mayoritas masyarakat Lampung.
"Lampung saat ini berada dalam kondisi darurat infrastruktur jalan. Oleh karena itu, perbaikan jalan menjadi salah satu prioritas kami," tegasnya.
Target ketiga, pasangan Mirza-Jihan akan memusatkan perhatian pada pembangunan desa-desa di Lampung.
"Kami ingin membangun desa-desa agar masyarakat mendapatkan nilai tambah dari komunitasnya. Ini menjadi fokus utama kami ke depan," tambahnya. (jen/yud)