Dinas Damkarmat Evakuasi Warga Terperosok dalam Sumur Tua

Reporter: Gadis Futihatu Rahmah |

Editor: Syaiful Mahrum |

Rabu , 08 Jan 2025 - 21:51

EVAKUASI: Personel Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Bandarlampung mengevakuasi warga yang terperosok ke dalam sumur tua.-FOTO GADIS FUTIHATU RAHMAH -

BANDARLAMPUNG – Personel Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Bandarlampung mengevakuasi warga yang terperosok ke dalam sumur tua yang ada di Jalan Nusa Indah, Kelurahan Rawalaut, Kecamatan Enggal, Rabu (8/1) pagi.

Kabid Penyelamatan Dinas Damkarmat Bandarlampung Krisna Laksamana mengatakan kejadian ini bermula ketika warga tersebut sedang memeriksa sebuah lahan. ’’Tiba-tiba korban terperosok ke dalam sumur sedalam 12 meter,’’ katanya.

Akibat peristiwa ini, kata Krisna, korban mengalami cedera. ’’Korban dibawa langsung ke Rumah Sakit Umum Daerah A. Dadi Tjokrodipo,’’ ungkapnya.

Krisna mengatakan, selama 2025 hingga saat ini Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Bandarlampung telah melakukan sekitar 20 kali operasi penyelamatan. ’’Mulai dari hewan liar hingga membantu masyarakat yang kesulitan,’’ katanya.

Terpisah, Sekretaris Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Bandarlampung Ahmad Husni menyampaikan kasus kebakaran selama 2024 sebanyak 271 kasus. ’’Rinciannya sebanyak 112 kebakaran lahan, 61 kasus kebakaran bangunan penduduk, 8 bangunan industry, 7 bangunan umum, 9 kasus kebakaran kendaraan, 100 kasus akibat korsleting listrik, penyebab lampu 82 kejadian, kompor 16 kejadian, rokok 5 kejadian, dan lainnya 35 kejadian,’’ paparnya.

Husni mengatakan, taksiran kerugian mencapai Rp7,9 miliar. ’’Tidak ada korban meninggal dunia dari kasus tersebut. Hanya ada 10 korban yang mengalami luka-luka,’’ ungkapnya. (*)

dinas damkarmat evakuasi warga terperosok dalam sumur tua                            bandarlampung – personel dinas pemadam kebakaran dan penyelamatan (damkarmat) bandarlampung mengevakuasi warga yang terperosok ke dalam sumur tua yang ada di jalan nusa indah, kelurahan rawalaut, kecamatan enggal, rabu (8/1) pagi.
kabid penyelamatan dinas damkarmat bandarlampung krisna laksamana mengatakan kejadian ini bermula ketika warga tersebut sedang memeriksa sebuah lahan. ’’tiba-tiba korban terperosok ke dalam sumur sedalam 12 meter,’’ katanya.
akibat peristiwa ini, kata krisna, korban mengalami cedera. ’’korban dibawa langsung ke rumah sakit umum daerah a. dadi tjokrodipo,’’ ungkapnya.
baca juga:sampah tpa bakung bakal diolah jadi bahan bakar tetap jadi
krisna mengatakan, selama 2025 hingga saat ini dinas pemadam kebakaran dan penyelamatan bandarlampung telah melakukan sekitar 20 kali operasi penyelamatan. ’’mulai dari hewan liar hingga membantu masyarakat yang kesulitan,’’ katanya.
terpisah, sekretaris dinas pemadam kebakaran dan penyelamatan bandarlampung ahmad husni menyampaikan kasus kebakaran selama 2024 sebanyak 271 kasus. ’’rinciannya sebanyak 112 kebakaran lahan, 61 kasus kebakaran bangunan penduduk, 8 bangunan industry, 7 bangunan umum, 9 kasus kebakaran kendaraan, 100 kasus akibat korsleting listrik, penyebab lampu 82 kejadian, kompor 16 kejadian, rokok 5 kejadian, dan lainnya 35 kejadian,’’ paparnya. 
husni mengatakan, taksiran kerugian mencapai rp7,9 miliar. ’’tidak ada korban meninggal dunia dari kasus tersebut. hanya ada 10 korban yang mengalami luka-luka,’’ ungkapnya. (*)

Tag

Share