PAMERAN KARYA GURU PENGERAK DIBUKA DINAS PENDIDIKAN KOTA BANDAR LAMPUNG DI UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA

BACA JUGA:Siap Dukung Transisi Energi Nasional, MEBI Lampung Pastikan Kesiapan Pasokan Biomassa

Menurutnya, Program Guru Penggerak ini merupakan langkah maju yang sangat strategis dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia, khususnya di Provinsi Lampung. Para Calon Guru Penggerak yang telah mengikuti program ini telah dibekali dengan berbagai kompetensi yang dibutuhkan untuk menjadi pemimpin pembelajaran yang inspiratif.

“Saya berharap, para Calon Guru Penggerak dapat menjadi agen perubahan di sekolah masing-masing. Terapkanlah ilmu dan keterampilan yang telah diperoleh untuk menciptakan lingkungan belajar yang menyenangkan, inovatif, dan berpusat pada peserta didik. Jadilah contoh yang baik bagi guru-guru lain dan menjadi inspirasi bagi peserta didik,” ujarnya.

“Sebagai Tokoh Pendidikan di Lampung, saya sangat mengapresiasi upaya pemerintah dalam meningkatkan kualitas guru. Program Guru Penggerak ini adalah bukti nyata bahwa pemerintah sangat peduli terhadap masa depan pendidikan bangsa. Sebagai Rektor saya juga mengapresiasi para  Dosen kami yang ikut terlibat menjadi Pengajar Praktik dan Fasilitator pada program ini,” tambahnya.

Berkunjung ke stan hasil Panen Calon Guru Pengerak 11 Kota Bandar Lampung.-FOTO IST -

Suasana acara Panen Hasil Karya Calon Guru Pengerak Angkatan 11 Kota Bandar Lampung di Gelanggang Mahasiswa Dr. HM Nasrullah Yusuf Universitas Teknokrat Indonesia.--

BACA JUGA:XL dan Smartfren Umumkan Merger

Sementara itu, Perwakilan Balai Guru Penggerak (BGP) Provinsi Lampung Nuryulinda mengungkapkan jika jumlah guru Penggerak yang ada di Provinsi Lampung tahun 2024 ini mengalami peningkatan yang signifikan dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

“Tahun 2024 ini untuk guru Penggerak ini jumlahnya sangat meningkat dari 2023, terutama hasilnya sangat meningkat karena menurut kami guru penggerak dari program ini menghasilkan banyak guru kreatif, berintegritas, dan punya inovasi ýang luar biasa. Dan harapan kami guru penggerak akan selalu ada karena mereka bisa memajukan mutu pendidikan yang sudah ada selama 7 bulan belajar, dan mengajar kepada guru-guru lainnya,” pungkasnya. 

Sebagai apresiasi Nasrullah sampaikan dalam terakhir sambutanya kepada para peserta Guru penggerak, “yang akan kuliah di Universitas Teknokrat Indonesia S2 mendapat beasiswa, dan bagi putra-putra/saudara Bapak/Ibu akan mendapat beasiswa Pendidikan”, tambahnya. Apresiasi tersebut mendapat sambutan baik dan tepuk tangan meriah dari peserta guru penggerak. (mel)