BI Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Lampung 2025 Lebih Baik

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Lampung Junanto Herdiawan.---Foto : Prima Imansyah Permana-
BANDARLAMPUNG - Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Lampung, Junanto Herdiawan sebut pasar menjadi salah satu sumber pertumbuhan ekonomi.
Junanto Herdiawan mengatakan, Presiden RI Prabowo Subianto menargetkan pertumbuhan ekonomi diangka 7 sampai 8 persen.
Untuk di Provinsi Lampung, pertumbuhan ekonomi cukup menggembirakan meski ditengah kelesuan ekonomi dunia masih berada diangka 4,8 persen.
BACA JUGA:Cuaca ekstrim, Waspada Banjir dan Pohon Tumbang
Disampaikan Junanto Herdiawan, salah satu sumber pertumbuhan ekonomi di Provinsi Lampung berasal dari sektor perdagangan dan konsumsi. "Nah pasar ini salah satunya. Kalau pasar bagus, transaksi bagus, dan peredaran distribusi barang bagus tentu akan meningkat perdagangan dan pertumbuhan ekonomi," ujar Junanto Herdiawan.
Sehingga Junanto Herdiawan menyambut baik Pasar Natar yang baru saja di resmikan oleh Menteri Koordinator Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas), pada Jum'at 15 November 2024.
"Kita sambut baik, pasar yang baik di Natar ini. Karena kita ini adalah salah satu tempat terjadinya transaksi jual dan beli," ucapnya.
Lanjut Junanto Herdiawan, di Pasar Natar telah diresmikan Menteri Koordinator Pangan Zulhas Toko Oprasi Pasar (TOP) Natar.
TOP Natar merupakan salah satu upaya dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Lampung dan didukung Bank Indonesia untuk menjaga kestabilan harga.
"Karena pertumbuhan ekonomi yang tinggi, inflasi harus stabil. Tidak bisa pertumbuhan tinggi tapi inflasi juga tinggi," tuturnya.
"Inflasi saat ini sudah stabil, tetapi kita tetap jangan kasih kendor karena masih ada dua bulan. Masih ada natal dan tahun baru. Oleh karena itu ketersediaan pangan selalu kita support," sambungnya.
Pada kesempatan tersebut, Junanto Herdiawan memprediksi pertumbuhan ekonomi Lampung di tahun 2025 mendatang akan lebih baik dari tahun 2024. "Mudah-mudahan sudah bisa mencapai kisaran 5 persen dari sumber-sumber pertumbuhan yang ada," ungkapnya.
Dirinya menyampaikan ada beberapa faktor yang harus dijaga kedepan. Mulai dari, faktor geopolitik. "Karena sangat berpengaruh sekali geopolitik luar negeri terhadap perkembangan di transaksi-transaksi ekspor dan impor kita. Itu salah satu faktor yang perlu diperhatikan," terangnya.
Kemudian, Junanto Herdiawan mengajak bersama-sama mendorong sektor pertanian dan industri pengolahan di Lampung. "Pertanian dan industri pengelolaan itu salah satu sumber pertumbuhan ekonomi kita. Maka sama-sama kita dukung dan dorong," ungkapnya. (pip/yud)