Santri Didorong Berpartisipasi dalam Pilkada: KPU Mesuji Goes To Pesantren
ATENSI SANTRI: Atensi santri berperan aktif dalam menjaga kualitas demokrasi di Pilkada 2024 melalui KPU Goes To Pesantren.-FOTO IST -
“Santri bisa menjadi presiden, wakil presiden, menteri, bahkan pengusaha sukses. Semua itu mungkin jika kita terus berjuang dan tidak menyerah,” imbuhnya, mengutip pepatah pesantren, “man jadda wajada.”
Firsada mengajak para santri untuk menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi serta terus berinovasi demi masa depan Indonesia yang lebih baik.
Ia juga menegaskan bahwa Hari Santri adalah milik semua golongan dan seluruh elemen bangsa yang mencintai negaranya.
“Marilah kita doakan pahlawan, ulama, dan santri yang telah berjuang demi kemaslahatan bangsa. Semoga mereka ditempatkan di tempat terbaik,” tuturnya.
Usai membacakan sambutan, Firsada menyatakan kebanggaannya terhadap pesantren di daerahnya yang telah melahirkan generasi cerdas dan berakhlak mulia.
Ia mengajak semua pihak untuk mendukung pengembangan pesantren dan pendidikan karakter santri.
“Saya berharap santri di Kabupaten Tulang Bawang Barat tidak hanya fokus pada studi agama, tetapi juga memperluas wawasan dengan ilmu pengetahuan,” ujarnya.
Firsada mengajak santri dan santriwati untuk bersinergi dengan pemerintah dan masyarakat dalam berbagai kegiatan sosial, menegaskan bahwa keterlibatan sosial santri sangat penting untuk menunjukkan peran mereka dalam masyarakat.
“Marilah kita tingkatkan kebersamaan dan semangat solidaritas dalam membangun Kabupaten Tulang Bawang Barat yang kita cintai. Mari kita komitmen untuk memperkuat nilai-nilai ukhuwah Islamiyah dan kebhinekaan kita,” tutupnya. (muk/c1/abd)