Pelamar CPNS 2024 Wajib Tau, Ini Aturan Main Ujian SKD Hari Ini

Reporter: Agung Budiarto |

Editor: Agung Budiarto |

Rabu , 16 Oct 2024 - 08:26

ilustrasi cpns-FOTO IST-

pelamar cpns 2024 wajib tau, ini aturan main ujian skd hari ini                             radar lampung, jakarta - ujian seleksi kompetensi dasar (skd) untuk calon pegawai negeri sipil (cpns) 2024 dijadwalkan akan berlangsung mulai 16 oktober hingga 14 november 2024.
ujian ini wajib diikuti oleh peserta yang telah lolos tahap seleksi administrasi.
skd cpns 2024 bertujuan untuk mengukur kompetensi dasar yang diperlukan bagi seorang pns, terdiri dari tiga jenis tes, yaitu tes wawasan kebangsaan (twk), tes intelegensia umum (tiu), dan tes karakteristik pribadi (tkp). setiap tes memiliki bobot dan nilai ambang batas yang berbeda-beda.
rincian bobot soal dan nilai ambang batas skd cpns 2024:
baca juga:hari ini, calon menteri dan wamen kabinet prabowo - gibran ikuti pembekalan di hambalang
twk: 30 soal, nilai ambang batas 65
tiu: 35 soal, nilai ambang batas 80
tkp: 45 soal, nilai ambang batas 166
peserta harus mematuhi tata tertib yang berlaku selama ujian berlangsung. beberapa hal yang perlu diperhatikan adalah hadir 60 menit sebelum ujian, membawa identitas resmi seperti ktp atau surat keterangan pengganti ktp, serta kartu peserta seleksi.
berikut adalah beberapa aturan tata tertib skd cpns 2024 yang diatur dalam peraturan badan kepegawaian negara (bkn) nomor 5 tahun 2004:
baca juga:ciptakan pilkada damai, kapolres sambangi para tokoh
1. hadir paling lambat 60 menit sebelum seleksi dimulai.
2. mendapatkan nomor pin registrasi dari panitia sebelum ujian.
3. membawa ktp asli atau pengganti yang sah, serta kartu peserta seleksi.
4. berpakaian sopan, rapi, dan menggunakan sepatu.
5. tidak diperbolehkan keluar ruangan tanpa izin panitia.
6. tidak diperkenankan berbicara atau bertanya kepada peserta lain selama ujian.
7. larangan membawa makanan, minuman, atau melakukan kecurangan.
 
sanksi pelanggaran skd cpns 2024

peserta yang melanggar aturan akan dikenai sanksi mulai dari teguran hingga diskualifikasi. 
pelanggaran yang dapat menyebabkan peserta dilarang mengikuti ujian di antaranya tidak memiliki pin registrasi, tidak membawa identitas yang dipersyaratkan, atau tidak berpakaian sesuai aturan.
sanksi diskualifikasi akan diberikan kepada peserta yang menyebarkan soal seleksi atau melakukan kecurangan dalam bentuk apapun. (disway/abd)