Mic Paslon Mati Saat Debat jadi Bahan Evaluasi KPU Lampung

Ketua Divisi Parmas KPU Provinsi Lampung, Antoniyus Cahyalana-FOTO ISTIMEWA -

BANDARLAMPUNG - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Lampung telah selesai mengadakan debat Pilgub perdana dengan tema ‘Infrastruktur dan Ekonomi’ pada Minggu malam (13/10).

Pada debat tersebut, KPU Lampung akan mengevaluasi apa saja permasalahan yang terjadi saat debat publik pertama. Sehingga, saat debat kedua nanti, kesalahan tersebut tak terulang lagi.

Ketua Divisi Parmas KPU Provinsi Lampung, Antoniyus Cahyalana memastikan bahwa apa yang telah disiapkan pada debat publik itu telah dengan sekuat dan semampunya.

“Kalau dari segi dukungan aparat kepolisian ataupun TNI berkaitan dengan pengamanan pada pelaksanaan debat publik, telah dilakukan dengan baik. Sehingga, acara pun berjalan lancar,” ujarnya.

Meski begitu, sambung Antoniyus, di balik kesiapan yang telah KPU siapkan, masih ada catatan kekurangan. Yakni terkait persoalan teknis semata, seperti mic yang digunakan oleh Arinal (Paslon 01) tiba-tiba ngadat.

“Ini kesalahan teknis tapi sangat berpengaruh. Makanya jadi bahan evaluasi kami untuk memastikan debat kedua berjalan lebih baik,” ucapnya.

Kemudian, sambung Antoniyus, setelah dilakukanya debat pertama, maka akan dilanjutkan dengan debat kedua dan ketiga.

“Kalau Debat kedua dengan tema tentang Pemerintah dan Kebijakan publik,” katanya.

Antoniyus menambahkan, untuk debat ketiga, tema yang diangkat adalah tentang pendidikan dan kesehatan dan bidang lainnya yang dekat dengan kesejahteraan masyarakat.

Menurutnya, Format pada debat kedua ataupun debat ketiga, tidak akan jauh berbeda dengan format debat pertama. Yakni akan ada lima sesi menjawab pertanyaan yang telah dibuat oleh tim panelis.

“Perubahan panelis debat di setiap sesi akan disesuaikan dengan tema-tema yang sudah dirumuskan oleh tim perumus,” ujarnya.

Disebutkan, kemungkinan besar debat akan kembali digelar di Novotel Bandarlampung pada 28 Oktober 2024 mendatang.

“Debat kedua ini rencananya akan disiarkan langsung oleh TV nasional,” pungkasnya. (Jen/yud)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan