Epidemiolog UI: Monkeypox Bisa Sembuh dengan Sendiri

ilustrasi monkeypox.-Foto Pixabay-

Namun demikian, ia menegaskan, risiko penularan di masyarakat umum tergolong rendah. “Mpox tidak mudah menular di masyarakat umum. Akan tetapi, bagi mereka yang mengalami gejala mirip mpox, disarankan segera memeriksakan diri, karena gejalanya sering kali mirip dengan herpes atau cacar air,” tambahnya.

Diagnosis mpox dilakukan melalui tes polymerase chain reaction (PCR), dan sebagian besar kasus hanya memerlukan isolasi mandiri selama 2-4 minggu. Pengobatan diberikan berdasarkan gejala, seperti parasetamol untuk meredakan demam dan bedak untuk mengurangi rasa gatal.

Mengenai pencegahan dan pengobatan, Syahrizal menekankan vaksinasi mpox tidak direkomendasikan untuk masyarakat umum, melainkan hanya untuk kelompok yang berisiko tinggi.

Vaksin mpox dianjurkan bagi mereka yang pernah melakukan kontak erat dengan penderita. Vaksin ini terbukti efektif hingga 86% dalam mencegah penularan, dan diberikan dalam dua dosis dengan interval 28 hari.

Walaupun wabah mpox diperkirakan tidak akan menjadi pandemi global, seperti Covid-19, edukasi bagi kelompok berisiko tinggi tetap penting.

“Deteksi dini, akses mudah ke tes PCR, isolasi yang tepat, serta pengobatan yang efektif adalah prioritas utama dalam mengendalikan penyebaran mpox,” jelas Syahrizal. (*)

 

Sumber: https://www.beritasatu.com/lifestyle/2842090/epidemiolog-ui-sebut-monkeypox-bisa-sembuh-dengan-sendiri/2

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan