RAHMAT MIRZANI

Pemprov Lampung Proyeksikan Kotabaru Jadi Pusat Kawasan Ekonomi Baru

SEJARAH: Untuk pertama kalinya Pemprov Lampung menggelar Upacara Bendera HUT Republik Indonesia ke-79 di Kotabaru. -FOTO M. ARIF/RADAR LAMPUNG -

BANDARLAMPUNG – Untuk pertama kalinya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung menggelar upacara bendera HUT Kemerdekaan RI ke-76 di Bundaran Kotabaru pada Sabtu 17 Agustus 2024.

Dipayungi langit yang teduh, upacara dipimpin langsung oleh Pj. Gubernur Lampung Samsudin. Dalam pidatonya, Pj. Gubernur Samsudin menyampaikan upacara ini bukan sekedar kegiatan seremonial saja. Upacara bendera memiliki makna yang sangat istimewa dan mendalam bagi bangsa Indonesia.

Lebih dari itu, upacara tersebut juga sebagai bentuk penghormatan dalam mengenang pahlawan bangsa.

“Kita satu-satunya bangsa yang memperjuangkan kemerdekaan dengan bambu runcing dan darah. Kedaulatan kita bukan diberikan oleh bangsa lain. Perjuangan mereka mengajarkan kita untuk mengisi hari ini semangat perjuangan dan gotong royong,” katanya.

Samsudin melanjutkan, upacara yang dilakukan di Kotabaru akan dicatat ke dalam dalam Sejarah.  Sebab, upacara tersebut merupakan yang pertama kali dilaksanakan di Kotabaru sejak awal dibangun pada tahun 2010.

“Kotabaru menjadi saksi rasa cinta dan penghormatan kepada para pahlawan yang telah memperjuangkan kemerdekaan bangsa. Penghormatan kepada tokoh masyarakat dan pahlawan serta harapan untuk Lampung yang lebih sejahtera dan berkelanjutan,” katanya.

Samsudin menjelaskan, tema Nusantara Baru Indonesia Maju yang diusung selaras dengan semangat pembangunan hari ini.

Menggambarkan indonesia baru yang lepas landas menuju masa depan yang gemilang.

“Menyongsong ibukota baru, pergantian kepemimpinan serta visi indonesia emas tahun 2045 dengan semangat baru dan kesetaraan,” jelasnya. Sebagai bagian dari Nusantara kata Samsudin, Provinsi Lampung memiliki peran yang sangat strategis.

Lampung disebutkannya memiliki sumber daya alam yang melimpah serta segala kebutuhan yang diperlukan.

“Kita memiliki segala kebutuhan yang dapat mendukung menjadi provinsi yang maju dan terdepan,” jelasnya. Namun begitu lanjut Samsudin, hal itu tak mungkin terwujud tanpa kerja sama yang baik bagi semua pihak.

Untuk itu, Samsudin mengajak agar saling bergandengan dalam membangun Provinsi Lampung khususnya Kotabaru.

“Mengajak untuk saling mengisi, bekerja keras lagi dan saling bahu membahu membangun lampung yang lebih baik lagi ke depan dan indonesia yang lebih maju,” tegasnya.

Samsudin mengutip pidato kenegaraan Presiden RI Joko Widodo yang menggaris bawahi progres pembangunan.

Dimana, Jokowi mengucapkan rasa sukurnya karena keberhasilan pemerintah dalam membangun pondasi peradaban baru Indonesia yang sentris. Termasuk komitmen pemerintah dalam melakukan pembangunan dari pinggiran, desa dan daerah terluar.

Apa yang disampaikan presiden menurut Samsudin memberikan pelajaran bahwa pembangunan bukan sekedar mengejar perekonomian saja. Melainkan juga membuat masyarakat merasakan pembangunan yang merata sebagaimana di Lampung.

“Karenanya, Pemprov Lampung memulai langkah besar dan strategis dengan membangun kawasan Kotabaru,” ungkapnya.

Pembangunan ini lanjut Samsudin, bukan hanya merupakan fisik semata. Tapi langkah strategis dalam mewujudkan visi misi jangka panjang Lampung ke depan.

Daerah yang dicanangkan menjadi pusat pertumbuhan dan lompatan yang memiliki dampak signifikan bagi perekonomoian.

Ditunjang dengan teknologo dan fasilitas yang menurut Samsudin sangat memadai. “Kotabaru, menjadi pusat perekonomian ke depan,” tandasnya.

Maka, Samsudin meminta agar elemen masyarakat, pemerintah, swasta dan tokoh masyarakat turut mendukung.

“Pembangunan Kotabaru kita lanjutkan dan terwujud dengan sukses. Sehingga dapat membawa manfaat yang besar bagi masyarakat Lampung dan kebanngaan bagi kita bersama,” tutupnya.(rif/nca)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan