Kebakaran Lahan dan Sawit di Tulangbawang, BPBD Sebut Pemilik Kebun Rugi Ratusan Juta

Reporter: Muhammad Zainal Arifin |

Editor: Rizky Panchanov |

Rabu , 14 Aug 2024 - 17:36

PADAMKAN API: Petugas gabungan berjibaku memadamkan api. Foto: Dok BPBD Tulangbawang--

MENGGALA - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) bersama petugas Damkar dan masyarakat berjibaku memadamkan api yang membakar perkebunan sawit dan karet warga setempat.

Kebakaran sendiri terjadi di Kampung Sidomekar, Kecamatan Gedungaji Baru, Tulangbawang (Tuba).

Akibat peristiwa kebakaran ini, BPBD menyebut pemilik kebun mengalami kerugian hingga ratusan juta rupiah.

Kebakaran sendiri menimpa puluhan hektare lahan perkebunan sawit dan karet milik masyarakat setempat.

Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Tulangbawang Kanedi mengatakan, kebakaran tersebut terjadi pada Selasa, 13 Agustus 2024.

"Iya betul kebakaran lahan kemarin. Milik warga di Kampung Sidomekar, Gedungaji Baru," katanya, Rabu 14 Agustus 2024.

Kanedi mengungkapkan, proses pemadaman sendiri tidak berjalan mudah. Sebab, lanjutnya, lahan yang terbakar merupakan gambut dan sangat mudah tersambar api.

Selain itu, saat proses pemadaman angin di sekitar lokasi cukup kencang sehingga membuat api cepat merambat dan membuat petugas gabungan kesusahan.

Lebih lanjut Kanedi mengungkapkan, jika kebakaran terjadi di lahan gambut api dapat terlihat mati di permukaan. Akan tetapi di bagian bawah biasanya bara api masih menyala.

"Di titik lokasi juga cukup sulit akses air yang bisa dimanfaatkan, ini menjadi kendala tersendiri bagi petugas di lapangan. Akses ke lokasi juga cukup sulit," ungkapnya.(*)

kebakaran lahan dan sawit di tulangbawang, bpbd sebut pemilik kebun rugi ratusan juta                            menggala - badan penanggulangan bencana daerah (bpbd) bersama petugas damkar dan masyarakat berjibaku memadamkan api yang membakar perkebunan sawit dan karet warga setempat.
kebakaran sendiri terjadi di kampung sidomekar, kecamatan gedungaji baru, tulangbawang (tuba). 
akibat peristiwa kebakaran ini, bpbd menyebut pemilik kebun mengalami kerugian hingga ratusan juta rupiah.
kebakaran sendiri menimpa puluhan hektare lahan perkebunan sawit dan karet milik masyarakat setempat.
kepala pelaksana (kalak) bpbd tulangbawang kanedi mengatakan, kebakaran tersebut terjadi pada selasa, 13 agustus 2024.
"iya betul kebakaran lahan kemarin. milik warga di kampung sidomekar, gedungaji baru," katanya, rabu 14 agustus 2024.
kanedi mengungkapkan, proses pemadaman sendiri tidak berjalan mudah. sebab, lanjutnya, lahan yang terbakar merupakan gambut dan sangat mudah tersambar api. 
selain itu, saat proses pemadaman angin di sekitar lokasi cukup kencang sehingga membuat api cepat merambat dan membuat petugas gabungan kesusahan.
lebih lanjut kanedi mengungkapkan, jika kebakaran terjadi di lahan gambut api dapat terlihat mati di permukaan. akan tetapi di bagian bawah biasanya bara api masih menyala. 
"di titik lokasi juga cukup sulit akses air yang bisa dimanfaatkan, ini menjadi kendala tersendiri bagi petugas di lapangan. akses ke lokasi juga cukup sulit," ungkapnya.(*)

Tag

Share