Dekrafe di Rest Area Pringsewu, Upaya Pemberdayaan UMKM Lokal
FOTO KOMINFO PRINGSEWU BANTU IKM: Pj. Ketua Dekranasda Provinsi Lampung, Maidawati Samsudin, didampingi Pj. Ketua Dekranasda Kabupaten Pringsewu, Agnesia Marindo, menyerahkan bantuan kepada pelaku IKM dan bantuan sosial lainnya.-FOTO IST-
PRINGSEWU - Keberadaan Dekrafe (Dekranasda Kafe) di Rest Area Pringsewu yang dikelola oleh Dekranasda setempat menjadi langkah strategis dalam memberdayakan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Beberapa pelaku UMKM yang telah melalui proses kurasi kini mendapatkan kesempatan untuk memamerkan produk mereka di lokasi ini, sehingga produk-produk tersebut dapat dinikmati oleh para konsumen yang melintas di Jalan Lintas Barat, sekaligus mewakili kekayaan produk yang dimiliki Kabupaten Pringsewu.
Pj. Ketua Dekranasda Provinsi Lampung, Maidawati Samsudin, berharap bahwa Dekrafe ini akan menjadi sarana apresiasi bagi karya-karya pelaku UMKM, sekaligus membantu mereka dalam mempromosikan produknya di Galeri Dekranasda Pringsewu.
BACA JUGA:OJK Matangkan Anti-Scam Center untuk Atasi Online Fraud
"Ini adalah bentuk upaya kami bersama untuk mengapresiasi karya para pelaku UMKM dan mempromosikan produknya di Galeri Dekranasda Pringsewu," ujar Maidawati, Selasa (13/8).
Dekrafe Pringsewu yang berlokasi di Komplek Rest Area KM 37, Jalan Lintas Barat Sumatera, Wates Timur, Gadingrejo, Pringsewu, menawarkan pengalaman istirahat sambil menikmati keindahan alam Pringsewu dengan pemandangan persawahan yang memesona.
"Lokasi ini sangat Instagramable dan ideal untuk dijadikan sebagai tempat branding produk," tambahnya.
Maidawati juga menekankan bahwa pelestarian budaya adalah salah satu misi utama Dekranasda. Sebagai mitra pemerintah, Dekranasda berperan penting dalam mendukung kemandirian perajin lokal, meningkatkan ekonomi masyarakat, dan melestarikan budaya berdasarkan kearifan lokal.
Pj. Ketua Dekranasda Kabupaten Pringsewu, Agnesia Marindo, menyampaikan harapannya agar Dekrafe dapat menjadi magnet yang menarik pengunjung untuk menikmati suasana pedesaan, menikmati kopi dan kuliner lokal, serta berbelanja produk UMKM di Galeri Dekranasda Pringsewu.
"Pendirian Dekrafe ini dilatarbelakangi oleh kebutuhan akan galeri promosi produk UMKM yang belum dikenal luas oleh masyarakat, serta kurangnya pusat oleh-oleh khas Pringsewu yang menyediakan aneka produk kerajinan dan makanan," jelas Agnesia.
BACA JUGA:Sabento Gelar Mitra Gathering di Bandar Lampung Sebagai Bentuk Apresiasi
Dalam kegiatan yang juga dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Pringsewu, Heri Iswahyudi, beserta jajaran pemerintah daerah dan forkopimda, Agnesia menjelaskan bahwa tujuan utama dibukanya Dekrafe adalah untuk mengoptimalkan galeri Dekranasda, menghidupkan Rest Area sebagai ikon Kabupaten Pringsewu, dan menjadi wadah promosi produk UMKM serta pusat oleh-oleh khas Pringsewu.
"Dekrafe ini dikelola oleh manajemen yang berasal dari pelaku UMKM di bawah naungan Dekranasda Kabupaten Pringsewu, yang menaungi sekitar 100 pelaku Industri Kecil Menengah dari sembilan kecamatan, mencakup sektor Kriya, Wastra, dan Kuliner," tutup Agnesia. (sag/abd)