Polisi Tindak Puluhan Pelajar di Tulang Bawang, Ini Penyebabnya
TINDAK PELAJAR: Polres Tulangbawang menindak pelajar di lingkungan sekolah. -FOTO DOK POLRES TULANGBAWANG -
Hal tersebut menyusul viralnya video amatir yang berisi aksi tawuran antar anggota geng motor, yang diketahui melibatkan lima geng motor.
BACA JUGA:Penyelundupan Ratusan Kulit Ular Piton dari Pekanbaru Digagalkan
Kapolres Metro AKBP Heri Sulistyo Nugroho melalui Kasat Reskrim IPTU Rosali menuturkan, terhadap viralnya video amatir tersebut, pihaknya sudah melakukan penyelidikan dan telah mengamankan sejumlah pelaku.
“Iya benar. Kami telah mengungkap kasus video viral tersebut, yang terjadi di jalan Soekarno-Hatta, Kelurahan Mulyojati, Kecamatan Metro Barat pada 26 Mei 2024 lalu, sekitar pukul 03.00 WIB,” ujarnya.
Enam remaja yang diamankan tersebut berinisial GH (17) warga Hadimulyo Timur, Metro Pusat; HR (15) warga Hadimulyo Barat, Metro Pusat; AF (18) warga Hadimulyo Barat, Metro Pusat; FA (14) warga Hadimulyo Barat, Metro Pusat; ARS (14), dan AW (16) asal Kabupaten Lampung Timur.
IPTU Rosali menjelaskan, awalnya Polres Metro hanya menemukan tiga geng motor yang terlibat. Namun, dari pengembangan dan penyelidikan yang dilakukan, ditemukan ada lima geng motor yang terlibat dalam aksi tawuran tersebut.
“Hasil dari pengembangan yang kita lakukan pada Selasa, 28 Mei 2024 lalu, ternyata tidak hanya ada tiga geng motor, tapi ada lima geng motor,” ujarnya.
Geng motor tersebut adalah Geng Motor Poesat Stress dan Geng Motor Ropega dari Kota Metro. Lalu, Geng Motor Tongkrongan Orang Senang @lampung dan Geng Motor Tor dari Lampung Timur. Lawannya dari Bandarlampung dan Lampung Selatan adalah Geng Motor Kansas 408 Lampung.
Awalnya, lanjutnya, Geng Motor Ropega mengajak tawuran Geng Motor Kansas 408 Lampung melalui Instagram. Kemudian, akhirnya sepakat untuk bertemu di Kota Metro.
“Geng Motor Ropega ini memberitahu Geng Motor Poesat Stress. Lalu, Geng Motor Poesat Stress ini mengajak Geng Motor Tongkrongan Orang Senang @lampung dan Geng Motor Tor,” jelasnya.
Kelima geng motor tersebut bertemu di Jalan Jendral Sudirman, Mulyojati, Metro Barat tepat pada Minggu, 26 Mei 2024, sekitar pukul 03.00 WIB.
“Dari informasi yang didapat, empat remaja yang terlibat aksi tawuran itu kita amankan. Tapi kita masih terus melakukan penyelidikan lebih lanjut,” jelasnya.
Ia memastikan, pihak kepolisian akan terus memburu para pelaku yang terlibat dalam aksi tawuran tersebut.
“Kita lakukan ini sebagai komitmen kepolisian guna menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Karena itu, seluruh anggota geng motor yang terlibat aksi tersebut akan kita amankan. Kita harapkan upaya ini dapat mencegah terulangnya aksi yang sama,” tandasnya. (nal/c1/abd)