PRINGSEWU - Klinik Pratama Rawat Inap PKU Muhammadiyah Pringsewu diakreditasi Tim Lembaga Akreditasi Fasilitas Kesehatan Primer (Lafkespri). Akreditasi diperlukan sebagai upaya peningkatan mutu klinik. Juga untuk memberikan perlindungan kepada masyarakat terhadap mutu pelayanan kesehatan di klinik.
Tim akreditasi yakni Dr. Meidiyani Safitri, M.Biomed. dan Ns. Sopyan, S.Kep., M.P.H. melakukan penilaian fasilitas dan sarana-prasarana penunjang. Kemudian tenaga medis (dokter) dan tenaga kesehatan (perawat, bidan, apoteker, laboran, rekam medis, sanitarian, ahli gizi), serta tenaga penunjang lainnya.
BACA JUGA:Kemensos Fasilitasi Pengobatan Sujoko Penderita Kanker Tonsil
Penilaian tidak hanya fasilitas, sarana-prasarana, dan SDM. Namun, mencakup tertib administrasi, tata naskah, serta kualitas tata kelola klinik yang harus memenuhi standar pelayanan dan mutu pelayanan. Ini agar mampu memberikan pelayanan kesehatan yang melindungi keamanan pemberi pelayanan dan penerima pelayanan kesehatan.
Penanggung Jawab Klinik Pratama Rawat Inap PKU Muhammadiyah Pringsewu dr. Nofli Yurni, M.Kes. menyampaikan terima kasih kepada seluruh pegawai klinik atas kerja keras yang dilakukan sehingga akreditasi klinik terlaksana dengan lancar. “Hal ini tidak lepas support dari UMPRI dan Pimpinan Daerah Muhammadiyah Pringsewu. Juga salah satu donatur, yakni dr. Agung Mudapati, Sp.A., yang telah menginfakkan sebagian hartanya untuk kelengkapan alat-alat klinik yang diperlukan,” ungkap dr. Nofli.
BACA JUGA:Polsek Sukarame Tangkap Ibu Pembuang Bayi di Sungai Jl. Urip Sumoharjo
Saat ini Klinik Pratama Rawat Inap PKU Muhammadiyah Pringsewu Lampung sedang menanti hasil penilaian dari Lafkespri. Ketua Majelis Pembina Kesehatan Umum (MPKU) Daerah Pringsewu Ns. Fitra Pringgayuda, M.Kep., Ph.D. beserta tim (dr. Andika Prasetya dan Ns. Idip Winarko, S.Kep.) berharap hasil penilaian akreditasi sesuai dengan kondisi dan kualitas layanan yang diselenggarakan oleh klinik. “Selanjutnya dapat bekerja sama dengan BPJS sehingga dapat menjangkau warga Muhammadiyah yang ada di wilayah Pringsewu dan masyarakat lebih luas lagi,” harapnya. (sag/c1/ful)