PRINGSEWU - Masyarakat tetap berharap pemerintah memantau serta menstabilkan harga, termasuk menjamin ketersediaan bahan pokok. Terlebih di tengah kondisi ekonomi masyarakat, utamanya petani yang baru memasuki masa tanam.
’’Harga kebutuhan pokok harapannya terus dipantau, termasuk ketersediaannya. Syukur bisa diturunkan seperti beras yang sekarang kisaran Rp 14 ribu,” harap Eti, salah satu ibu rumah tangga di Pringsewu.
Senada dikatakan Siyem yang juga berharap adanya perhatian terhadap hal ini.
BACA JUGA:Banyak APK di Lambar Terpasang di Pohon Belum Ditertibkan
Hal ini terungkap saat jajaran Forkopimda Pringsewu turun memantau kebutuhan pokok.
Saat itu, Pj. Bupati Pringsewu Adi Erlansyah bersama Ketua DPRD Suherman, Dandim 0424/tanggamus Pringsewu Mayor Sarwan, Kapolres Pringsewu, AKBP Benny Prasetya, dan jajaran Pemkab.
Monitoring dilakuman, di Pasar Sukoharjo, Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Pringsewu, Selasa (16/1).
Kapolres Pringsewu, AKBP Benny Prasetya, mengatakan monitoring tersebut merupakan bagian dari upaya pihak kepolisian dan Forkopimda dalam menjaga stabilitas perekonomian di wilayah.
Khususnya menjelang berlangsungnya pemilu 2024.
BACA JUGA:Cek Kesiapan ke Penyelenggara, Pj. Bupati Pringsewu Warning Netralitas ASN
Langkah-langkah preventif lanjutnya akan diambil apabila ditemukan tindakan tidak sesuai yang dapat merugikan masyarakat.
“Agar para pedagang di Pasar Sukoharjo tetap menjaga ketersediaan stok dan tidak melakukan kenaikan harga yang berlebihan,” himbaunya.
Pihak kepolisian dan Forkopimda menegaskan komitmen untuk terus berkoordinasi dalam menjaga stabilitas ekonomi dan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Pringsewu. (sag/c1/abd)