Sama halnya dengan kucing jenis lain, Caracal tergolong hewan karnivora atau pemakan daging. Jenis ini dikenal ahli dalam memanjat pohon dan berburu.
Biasanya saat sedang berburu mereka akan mengintai mangsanya dalam radius lima meter lalu berlari kencang melompat dan menerkam.
Mangsa utama mereka adalah unggas berukuran kecil hingga besar. Bahkan tidak jarang jika mangsa lebih besar mereka akan menyembunyikan bangkainya di balik pohon.
Nah, selain dikenal sebagai ahli berburu, kucing ini diketahui dapat bertahan hidup tanpa minum dalam waktu yang panjang lho.
Uniknya jenis kucing hutan satu ini dapat memenuhi kebutuhan airnya dengan memanfaatkan cairan tubuh mangsanya.
Hal menarik lainnya adalah mereka tidak mencerna bulu mangsanya saat dimakan. Mereka akan mencabutnya dengan cakar yang tajam terlebih dahulu sebelum memakannya.
4. Memiliki kemampuan kaki yang kuat
Caracal bukan hanya mengandalkan kekuatannya saat mencari makan saja lho.
Hewan ini juga dikenal dengan kelincahannya saat mengejar mangsa.
Untuk jenis kucing berukuran kecil Caracal tergolong sebagai yang tercepat.
Dengan modal kecepatan ini caracal mampu menyergap hewan buruannya meskipun hewan tersebut tergolong lincah seperti antelop dan kelinci.
Selain jago berburu di atas tanah, Caracal juga tangkas di udara. Saat melompat, seekor Caracal bisa melesat hingga setinggi tiga meter untuk menangkap burung yang sedang terbang.
Kecepatan dan kelincahan Caracal yang mengesankan ini, membuatnya menjadi predator yang menakutkan apalagi mereka bahkan mampu melumpuhkan mangsa sebesar 3 kali lipat ukuran tubuhnya.
5. Betina lebih agresif dibanding yang jantan
Kucing Caracal adalah hewan soliter yang memiliki wilayah kekuasaan masing-masing. Wilayah kekuasaan ini bisa saja tumpang tindih satu sama lain.
Caracal jantan umumnya memiliki wilayah kekuasaan yang lebih luas dibandingkan betina. Caracal jantan cenderung bersikap lebih toleran terhadap yang lain tanpa memandang apa jenis kelaminnya jika masuk ke daerah teritorinya secara tidak sengaja.