Sebelumnya, AS mulai menerapkan tarif tinggi terhadap produk Tiongkok pada April. Namun, pada Mei, kedua pihak menyepakati untuk menangguhkan sebagian besar tarif selama 90 hari guna menciptakan ruang negosiasi.
Negosiator perdagangan Tiongkok Li Chenggang menyatakan, kedua negara pada prinsipnya telah menyetujui kerangka kerja sama, yang sebelumnya telah didiskusikan oleh kedua kepala negara dalam pembicaraan telepon pada 5 Juni.
Menteri Perdagangan AS Howard Lutnick menjelaskan, draf kesepakatan akan diserahkan kembali kepada Presiden Trump dan Presiden Xi Jinping untuk mendapatkan persetujuan akhir.
“Tujuannya adalah agar kami berkonsultasi kembali dengan Presiden Trump dan mereka dengan Presiden Xi. Jika disetujui, kerangka kerja ini akan segera diterapkan,” kata Lutnick, dikutip dari Reuters. (beritasatu.com)