Indosat Jamin Konektivitas Lancar Selama Mudik Ramadan dan Idulfitri

Rabu 12 Mar 2025 - 15:16 WIB
Reporter : Agung Budiarto
Editor : Agung Budiarto

RADAR LAMPUNG – Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat) berkomitmen untuk mendukung kelancaran komunikasi pelanggan di seluruh Indonesia, terutama pada masa Ramadan dan Idulfitri 1446H.

Perusahaan telekomunikasi ini mengambil berbagai langkah strategis untuk memastikan pelanggan tetap terhubung dengan keluarga dan orang-orang terkasih di momen penting ini.

Salah satu langkah utama yang dilakukan oleh Indosat adalah melalui program Ekspedisi Jaringan Andal, yang bertujuan untuk memantau dan meningkatkan performa jaringan, serta memperluas kapasitas dan cakupan layanan di area-area keramaian.

Ekspedisi ini menyasar dua rute utama, yaitu Jakarta–Lampung–Palembang dan Jakarta–Jogja–Malang, dengan fokus pada jalur-jalur strategis yang sering dilalui pemudik.

Vikram Sinha, Direktur Utama dan CEO Indosat Ooredoo Hutchison, menjelaskan, “Kami memahami betapa pentingnya konektivitas selama bulan Ramadan dan Idulfitri.

Oleh karena itu, kami berusaha memastikan layanan tetap stabil, baik untuk komunikasi dengan keluarga, ibadah, maupun aktivitas digital lainnya. Dengan jaringan yang kuat dan andal, kami menjamin pelanggan dapat terhubung dengan mudah tanpa hambatan.”

Di bulan Ramadan ini, Indosat juga kembali memperkenalkan Unparalleled Network Services Guaranteed, sebuah inisiatif untuk menjamin ketersediaan jaringan yang terintegrasi dengan teknologi terbaru, demi memberikan layanan berkualitas tinggi kepada pelanggan.

Seiring dengan meningkatnya mobilitas masyarakat pada Ramadan hingga Idulfitri, kebutuhan akan koneksi yang stabil juga semakin tinggi, baik untuk panggilan, pesan, maupun akses internet.

Indosat memproyeksikan lonjakan trafik data nasional yang signifikan selama bulan suci ini, dengan puncaknya diperkirakan terjadi menjelang Idulfitri.

Untuk mengantisipasi lonjakan trafik tersebut, Indosat meningkatkan kapasitas jaringan dengan mengoptimalkan Base Transceiver Station (BTS), Mobile Base Transceiver Station (MBTS), serta pemantauan trafik secara real-time.

Upaya ini mencakup 632 titik keramaian, 68 rute strategis, 29 jalur tol, 30 jalur non-tol, dan 9 jalur kereta api.

Beberapa daerah seperti Bogor, Tasikmalaya, Sukabumi, dan kawasan Jakarta diprediksi akan mengalami lonjakan trafik data yang tinggi. Di wilayah Jawa, Purwokerto, Madiun, dan Pati juga diperkirakan akan mengalami peningkatan trafik.

Sementara di Sumatra, kota-kota seperti Metro-Kota Bumi, Baturaja, dan Padang akan mengalami kenaikan serupa. Wilayah Kalisumapa, seperti Bone, Gowa, dan Parepare, juga diperkirakan mengalami lonjakan trafik.

Untuk mendukung kelancaran komunikasi, Indosat menambah kapasitas jaringan dengan menambah 9.600 BTS dan 800 jaringan transportasi. Perusahaan juga memperluas cakupan dengan menambah 1.500 BTS baru serta 53 MBTS.

Sebagai langkah antisipasi, 1.100 Mobile Genset dan 3.000 teknisi siaga di seluruh Indonesia disiapkan.

Kategori :