Dinas Pertanahan dan LH Pesawaran Sosialisasi ProKlim
BANDARLAMPUNG – Pemkab Pesawaran melalui Dinas Pertanahan dan Lingkungan Hidup (LH) menargetkan 35 kampung telah paham akan mitigasi perubahan iklim di Bumi Andan Jejama.
’’Kampung iklim adalah program pusat. Semua desa di Pesawaran mengikuti program ini. Ini baru sebagian saja sebagai penguatan kapasitas. Sampai saat ini sudah ada 35 desa yang kita daftarkan ke Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) serta masih menunggu Acc dari pusat. Baru tahun depan beda lagi," kata Kepala Dinas Pertanahan dan Lingkungan Hidup Pesawaran Dra. Linda Sari, M.M. pada Sosialisasi Program Kampung Iklim (ProKlim) Kabupaten Pesawaran di De Green Hotel Lampung, Selasa (29/10).
Menurut Linda, ProKlim ini adalah upaya adaptasi perubahan iklim yang bertujuan mengurangi emisi. ’’Program ini melibatkan partisipasi masyarakat untuk tercapainya tujuan tersebut. Pemerintah bertujuan mengurangi emisi gas rumah kaca sebesar 29% pada 2030 melalui upayanya sendiri dan sebesar 41% dengan dukungan kerja sama internasional. ProKlim dapat menciptakan pendekatan inovatif terhadap kemitraan public dan swasta untuk mengendalikan perubahan iklim," katanya.
Linda melanjutkan, setiap desa nantinya mempunyai inisiatif tersendiri dalam mengupayakan lingkungan hijau dan sehat. "Jadi tujuan ini untuk penghijauan setiap desa. Supaya tertata, kita juga didorong mampu melakukan pengolahan sampah sendiri. Ini juga erat hubungannya agar masyarakat bisa paham akan perubahan iklim," ujarnya.
Ditanya apakah akan ada bantuan dari pusat bagi desa yang disetujui menjadi kampung iklim? Linda menjawab ada. "Setahu saya ada. Tapi, jumlahnya tidak banyak dari pusat. Namanya dana pendamping desa satu tahun sekali," ungkapnya.
Diketahui sosialisasi ini diikuti 160 peserta dari perwakilan kecamatan yang ada di Kabupaten Pesawaran. Sosialisasi mengahadirkan narasumber Direktur Lembaga Konservasi 21 Edi Karizal. Kegiatan ini digelar selama dua hari.
Sosialisasi dibuka Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Pemkab Pesawaran Marzuki yang juga turut mengapresiasi Sosialisasi ProKlim ini.
"Saya berharap perserta yang mengikuti dapat memahami dalam menjaga kelestarian lingkungan hidup, khususnya di Kabupaten Pesawaran," harap Marzuki. (*)