JAKARTA - Pantas bila pertandingan yang mempertemukan Inter Milan vs Juventus menyandang status Derby d'Italia. Alias duel terbaik antara dua tim terbaik Italia. Pertandingan keduanya selalu seru dan berjalan ketat.
Termasuk dalam Derby d'Italia pertama di Liga Italia Serie A pada musim ini. Dalam pertandingan yang digelar di San Siro, Kandang Inter Milan pada Senin 28 Oktober 2024 dini hari, Inter Milan vs Juventus berakhir dengan skor imbang 4-4.
Dari delapan gol yang tercipta, dua gol Inter Milan diciptakan melalui penalti. Sedangkan Juventus membalas ada dua gol comeback melalui Kenan Yildiz.
Dua gol comeback itu menghindarkan Sang Nyonya julukan Juventus dari kekalahan. Inzaghi menilai timnya pantas mendapatkan 3 poin, tetapi mereka sendirilah yang harus disalahkan.
Salah satu kesalahan mereka adalah berpikir bahwa mencetak empat gol sudah cukup melawan Juventus.
"Jika kamu bisa mencetak empat gol melawan Juventus, kamu tidak boleh kebobolan sebanyak itu," sesal Inzaghi dalam wawancara dengan DAZN.
Ia mengakui, setelah Kenan Yildiz mencetak gol ketiga bagi Juventus, timnya mulai gugup. Dan hal itu dianggap wajar dalam sepak bola.
Yang tidak disangka Inzaghi, rasa gugup membuat mereka kebobolan lagi. "Kamu boleh saja gagal mengantisipasi tembakan. Tapi kamu enggak boleh kebobolan empat tembakan dari empat tembakan ke gawang," ujarnya gemas.
Menghadapi Juventus, Simone Inzaghi mengandalkan formasi 3-5-2 dengan strategi menyerang melalui keunggulan jumlah pemain dan serangan balik cepat, memanfaatkan set pieces.
Sedangkan Thiago Motta pelatih Juventus memakai formasi 4-2-3-1. Ia leboh mengedepankan serangan efektif dengan skill individu dan umpan through pass.
Di awal pertandingan, Inter Milan memimpin pertandingan lewat penalti yang dieksekusi oleh Piotr Zielinski pada menit ke-15.
Inter diberi penalti usai Danilo melanggar Marcus Thuram. Bianconeri julukan Juventus secepatnya membalas melalui gol Dusan Vlahovic pada menit ke-20. Juventus lalu kembali unggul lewat gol Timothy Weah pada menit ke-26.
Inter Milan bangkit dan membalas dengan dua gol tambahan sebelum babak pertama berakhir, lewat Henrikh Mkhitaryan pada menit ke-35 dan penalti kedua Zielinski pada menit ke-37.
Nerazzuri julukan Inter Milan kembali mendapat hadiah penalti setelah Pierre Kalulu melakukan pelanggaran terhadap Denzel Dumfries. Babak pertama berakhir dengan skor 3-2 untuk Inter.